Kopassus Bakal Bangun Monumen Sangkur Komando di Puncak Lalana Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAMPEA - Monumen Sangkur Komando bakal dibangun oleh Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Puncak Lalana Gunung Karst, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.

Jelang pembangunan monumen ini, Kopassus melakukan pendakian ke Puncak Lalana didampingi jajaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Jabar, Dedi Taufik mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian pembahasan teknis pembangunan monumen sangkur komando tersebut.

"Ini rencana bersama Komandan Jendral Kopassus Mayor Jenderal Mohammad Hasan yang dasarnya kami siap beri dukungan karena Ciampea merupakan kawasan Geopark Pongkor," kata Dedi Taufik kepada wartawan.

Dedi menuturkan bahwa Ciampea ini bagian dari kawasan Geopark Pongkor yang memiliki luas sekitar 131 ribu hektar sehingga harus dikolaborasikan dan didesain agar tidak mengganggu bebatuan di Puncak Lalana yang umurnya sudah jutaan tahun.

"Mudah-mudahan kolaborasi dan sinegritas yang digagas pak Danjen ini sudah bersatu dengan sistem pentahelix. Tinggal kita dari sisi regulasi dan teknis kita harus support," kata Dedi.

Terpisah, Danjen Kopassus, Mayjen TNI Mohammad Hasan mengatakan bahwa potensi wisata di Ciampea ini sangat besar. 

Nantinya bisa mendukung serta mengembangkan pariwisata di Kabupaten Bogor agar dapat dinikmati banyak orang.

"Ini tentunya diharapkan bisa membantu Kabupaten Bogor dalam pengembangan pariwisatanya dan Jawa Barat pada umumnya," terang Hasan.