Kabur saat Kepergok Tidur dengan Istri Orang, Nasib Pria Ini Berakhir Tragis, Pelaku Sakit Hati

Pemuda habisi nyawa pria berusia 51 tahun. Pelaku mengaku sebelumnya memergoki korban seranjang dengan ibunya.

Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi/ Pria tewas diserang pemuda. Pelaku mengaku sakit hati. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kejadian mengenaskan terjadi di Kabupaten Bangkalan beberapa waktu lalu.

Seorang pria berusia 51 tahun ditemukan tergeletak di depan minimarket Jalan Raya Rongkemasan, Desa/Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan.

Pria berinisial SW itu ditemukan dalam kondisi tak berdaya pada Kamis (4/3/2021) sekitar pukul 12.30 WIB.

Korban tewas bersimbah darah dengan luka robek di bagian perut.

Setelah diselidiki, pria tersebut ternyata koban pembunuhan.

Pelakunya, seorang remaja berinisial WG yang masih berusia 18 tahun.

Kini, WG telah diamankan pihak kepolisian.

WG ditangkap di Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Mlajah, Kamis (4/3/2021) sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Hendak Ziarah ke Makam Kakek, Remaja Ditemukan Tewas di Parit, Ayah Korban Ungkap Fakta Ini

Baca juga: Kronologi Pemuda Habisi Temannya di Hotel karena Sakit Hati, Pelaku Menyerahkan Diri

Tersangka WG dijerat Pasal 340 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Kronologi kejadian dan motif

Pelak mengaku nekat melakukan aksinya karena merasa dendam.

Pasalnya, ia mengaku pernah memergoki korban satu kamar dengan ibunya.

"Tersangka WG melakukan pembunuhan karena dendam. Ia sakit hati setelah memergoki ibu kandungnya tidur seranjang bersama laki-laki itu (korban)," terang Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Agus Sorbanapraja, Jumat (5/3/2021) malam.

Peristiwa itu berawal dari kecurigaan pelaku terhadap ibunya.

Tersangka WG (jongkok), warga Desa Kombangan Kecamatan Geger ditangkap tim gabungan Opsnal Satreskrim Polres Bangkalan dan Unitreskrim Polsek Arosbaya ketika berada di Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Mlajah, Kamis (4/3/2021) sekitar pukul 21.00 WIB.
Tersangka WG (jongkok), warga Desa Kombangan Kecamatan Geger ditangkap tim gabungan Opsnal Satreskrim Polres Bangkalan dan Unitreskrim Polsek Arosbaya ketika berada di Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Mlajah, Kamis (4/3/2021) sekitar pukul 21.00 WIB. (surya/ahmad faisol)

Ketika itu tepatnya Mei 2020, ayah tersangka (almarhum) sedang sakit dan menjalani perawatan di RSUD Syamrabu Bangkalan.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved