Cara Sadis Istri Ketiga Tagih Uang Mahar ke Suami, Mertua Tewas Setelah Makan Masakan Menantu
Dewi Asmara (45) mengaku kesal karena sering dimarahi oleh mertuanya sendiri, Noni. Namun belakangan beredar pengakuan Dewi bahwa ia telah salah sasa
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kasus seorang menantu racun mertua hingga tewas di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan membuat heboh.
Menantu racuni mertua ini terjadi pada Minggu (7/3/2021).
Dewi Asmara (45) mengaku kesal karena sering dimarahi oleh mertuanya sendiri, Noni.
Namun belakangan beredar pengakuan Dewi bahwa ia telah salah sasaran.
Dewi mengaku berniat menghabisi nyawa suaminyya, AF alias Otong.
"Iya (mau racun) si Otong, karena Otong ini Pak selalu jahat dengan saya, katanya istrinya banyak," kata DA dalam rekaman video tersebut.
Kapolsek Tulung Selapan AKP Eko Suseno mengatakan memang Dewi membuat pengakuan ingin menghabisi nyawa Otong.
Namun, kata AKP Eko, Polisi tetap mengacu pada fakta di lapangan bahwa yang menjadi korban adalah Noni, mertua Dewi.
"Kalau dari interogasi kemarin dia (mengatakan) memang mau meracuni suaminya, tapi terkena ibu (mertuanya), tapi itu belum dibuat keterangan, baru (hasil) interogasi," kata Eko Suseno.
Dewi meracun Noni menggunakan racun biawak.
Ia memasukkan racun biawak sebanyak 1 sendok ke masakan pindang salai.
Noni lantas menyantap makanan tersebut.
Setelah makan, Noni meninggal dunia dengan mulut berbusa.
Tak hanya mertua, tiga ekor kucing juga turut menjadi korban atas racun yang ditaruh Dewi.
"Waktu kejadian kebetulan suaminya ini berada di luar rumah, jadi yang makan duluan justru mertuanya hingga mengakibatkan mulutnya mengeluarkan buih busa dan langsung meninggal dunia,"
"Selain Noni kita juga menemukan ada 3 ekor kucing yang mati di rumahnya," jelasnya.
Setelah dilakukan pendalaman, didapatkan keterangan jika pelaku tega melakukan perbuatannya karena tidak senang dengan suaminya yang baru dinikahi 2 tahun lalu.

"Menurut pelaku suaminya telah berbohong karena uang mahar yang dijanjikannya saat pernikahan tidak kunjung diberikan. Selain itu selama menikah tidak pernah diberikan uang belanja sehari-hari,"
"Dari rasa kesal itulah timbul pelaku berkeinginan meracuni suaminya," ungkap AKP Eko.
Kapolres Ogan Komering Ilir, AKBP Alamsyah Pelupessy membenarkan adanya kasus pembunuhan yang dilakukan menantu terhadap mertuanya sendiri di Desa Lebung Itam, Kecamatan Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir.
"Korban meninggal dengan mulut mengeluarkan busa usai menyantap makanan yang disajikan oleh menantunya sekitar jam 11.00 Wib tadi siang, dan di luar rumah ditemukan 3 ekor kucing yang ikut mati," ujarnya saat dikonfirmasi langsung, Minggu (7/3/2021) malam.
Menurut Kapolres, motif yang dilakukan akibat pelaku yang sakit hati terhadap korban yang sering memarahinya.
"Kita sebut saja pelaku adalah Bunga (45), untuk dugaan sementara penyebab kejadian tersebut karena mereka tinggal bersama dan sering terjadi pertengkaran," ungkapnya
Sementara itu, Sekretaruis Desa Lebung Hitanm, Dami mengaku sudah setahun mengenal Dewi.
Menurut Dami, Dewi memang sering kali menjelek-jelekan keluarganya.
"Saya secara pribadi kurang menyukai tingkah laku pelaku yang sering menjelekkan keluarga terutama almarhumah Noni (mertuanya sendiri)," jelasnya
Menurut Dami, Dewi adalah istri ketiga Otong.
Dewi dan Otong menikah 2 tahun lalu.
Mereka bekerja sebagai penyadap karet yang berada di luar desa.
Menurutnya, saat ini pihak keluarga korban sudah ikhlas atas kepergian korban dan meminta kepada kepolisian supaya pelaku diproses secara hukum.
"Keinginan keluarga agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal, karena perbuatannya sudah sangat terlalu," pungkas Dami.