Siswanya Terpapar Covid-19, SMAN 1 Leuwiliang Bogor Kembali Daring
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMAN 1 Leuwiliang, Didah membeberkan kronologi siswanya yang terpapar virus corona tersebut.
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, LEUWILIANG - Pihak sekolah SMAN 1 Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Didah membenarkan, siswanya ada yang terpapar Covid-19.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMAN 1 Leuwiliang, Didah membeberkan kronologi siswanya yang terpapar virus corona tersebut.
Menurut Didah, siswanya terpapar virus corona pada tanggal 6 April 2021 lalu, bermula dari seorang guru yang mengabsen siswa kelas XI IPS.
Kemudian, siswa di kelas tersebut menyampaikan bahwa ada temannya yang sakit dan tidak hadir ke sekolah selama dua pekan, sejak 25 Maret hingga 6 April 2021.
"Seorang guru melaporkan ke wakil Kepala sekolah di bidang Hubungan masyarakat, beliau melaporkan ke Kepala Sekolah dan langsung mengambil tindakan untuk memanggil ke 3 siswa yang berkontak langsung dengan siswa tersebut,” ujarnya.
Lebih lanjut, Didah menjelaskan bahwa pihak sekolah langsung mengambil tindakan cepat dengan melakukan rapid test.
Dari hasil rapid test tersebut, satu siswa dinyatakan non reaktif dan dua siswa dinyatakan reaktif.
Usai pemeriksaan, dokter memberikan surat rekomendasi untuk pemeriksaan selanjutnya yakni (PCR).
Didah menambahkan, selanjutnya pihak sekolah memanggil wali kelas siswa tersebut untuk menghubungi siswa tersebut.
“Saat di hubungi melalui via telpon oleh pihak sekolah, siswa tersebut menyatakan dirinya positif covid-19, sudah melakukan isolasi mandiri di Tasikmalaya," ungkapnya.
"Karena orang tuanya di sana. Wali kelas menelpon siswa yang reaktif, untuk memberitahukan hasil pemeriksaan dari dokter dan menyarankan PCR,” sambungnya.
Selain itu, Didah menegaskan, pihak sekolah langsung melakukan rapat untuk melaporkan terkait hal ini kepada KCD dan memutuskan untuk melakukan pembelajaran daring.
“Pada hari Rabu 07 April, 2021. Pihak sekolah kedatangan Kepala Puskesmas Leuwiliang, untuk menindaklanjuti kejadian tersebut, dua siswa yang reaktif beserta masing-masing keluarganya dan juga teman-temannya yang kontak langsung dengan siswa yang reaktif melakukan rapid test antigen di Puskesmas Leuwiliang,” tandasnya.
Bantu Cegah Stunting di Kabupaten Bogor, Rotary D3410 Donasikan Alat Edukasi 'Ayo Cegah Stunting' |
![]() |
---|
Tak Mau Aurel Menderita, Giliran Krisdayanti Sentil Atta Gara-gara Mau 15 Anak : Pinggang Bisa Patah |
![]() |
---|
Bulan Madu, Aurel Pilih Temani Ashanty Berobat ke Turki, Permintaan Istri Atta Ditolak Karena Ini |
![]() |
---|
Pisah dengan Hotma, Desiree Ngaku Tidur di Kasur Lipat Bikin Hotman Paris Nangis, Anak Tiri: Bisa Ae |
![]() |
---|
Lama Tak Digunakan, Banyak Daun Kering Tutupi Lapangan Sempur |
![]() |
---|