Kepergok Selingkuh dengan Adik, Istri Tolak Jasad Suami: Sakit Hati Lebih Besar dari Rasa Kehilangan

Pria bernama Putra ditemukan tewas bersimbah darah di perkebunan Desa Seri Kembang III, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Tribunnews.com
Ilustrasi 

AW dan Putra sudah 4 tahun menikah.

Dari pernikahannya, AW dan Putra dikaruniai seorang anak yang kini sudah berusia 3 tahun.

Setelah menikah, AW mencium aroma perselingkuhan antara Putra dengan adiknya, UP (20).

Tak hanya diam, AW juga pernah mengkonfirmasi kecurigaannya ini pada Putra.

Putra semasa hidup, korban pembunuhan di Desa Seri Kembang, Ogan Ilir. Mayatnya ditemukan Jumat (9/4/2021) malam. (TRIBUN SUMSEL/AGUNG DWIPAYANA)
Putra semasa hidup, korban pembunuhan di Desa Seri Kembang, Ogan Ilir. Mayatnya ditemukan Jumat (9/4/2021) malam. (TRIBUN SUMSEL/AGUNG DWIPAYANA) ()

"Saya pernah tanya baik-baik ke suami (soal perselingkuhan). Tapi dia bilang jangan percaya omongan orang dan saya jangan banyak omong," kata AW.

Kecurigaan AW ternyata terbukti.

Ia memergoki Putra dan UP berada di kamar.

AW bahkan sampai jatuh pingsan saat itu.

"Saya syok betul gara-gara melihat itu," ujar AW.

AW berkata UP termakan bujuk rayu Putra yang menjanjikan pekerjaan dengan gaji Rp 15 juta.

Tabiat Putra rupanya juga sudah menjadi momok bagi tetangganya.

Kepala Desa Tanjung Lalang, Juma'adin bahkan tegas menolak jasad Putra dimakamkan di Desa Tanjung Lalang.

"Kami warga Desa Tanjung Lalang menolak jenazah Putra dimakamkan di desa kami," kata Juma'adin.

Juma'adin mengatakan perbuatan Putra semasa hidup sangat meresahkan warga.

"Meresahkan karena perbuatannya berselingkuh," kata Juma'adin.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved