Lihat Siswi SMP Diperkosa Pria Ini Malah Ikutan Nimbrung, Kecerdikan Polisi Ungkap Sandiwara Pelaku
Fakta-fakta kasus pembunuhuan dan pemerkosaan siswi SMP di Aceh. Korban dirudapaksa pelaku lalu dibunuh.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kejadian pilu dialami oleh gadis remaja di Simpang Kanan, Aceh.
Gadis remaja berusia 14 tahun itu tewas dihabisi dua pria.
Tak hanya itu, korban yang masih duduk di bangku SMP itu juga sempat dirudapaksa sebelum dibunuh.
Parahnya lagi, kedua pelaku mencoba menyembunyikan perbuatan kejinya dengan bersandiwara.
Kedua pelaku seolah-olah menemukan mayat korban setelah melakukan aksinya.
Kini, kedua pelaku telah diamankan pihak kepolisian.
Para pelaku dijerat pasal 81 ayat 3 dan ayat 5 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan Pasal 340 jo Pasal 338 dan Pasal 351 ayat 1 dari KUHP dengan ancaman pidana kurungan paling ringan 20 tahun serta paling berat hukuman mati.
Baca juga: Tak Ada Kabar Sejak Malam Takbiran, Kakek Ini Ditemukan Tewas di Kebun Tebu
Baca juga: Disebut Kerasukan Genderuwo, Bocah Temanggung Dibunuh Orangtua, Mayatnya Dibiarkan Seperti Mumi
Baca juga: Heboh Kabar Bocah Dibunuh karena Nakal Kerasukan Genderuwo, 4 Bulan di Kamar Tinggal Tulang Belulang
Dari kasus tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa pesawat HP milik tersangka, baju tersangka saat melakukan aksi, pakaian korban dan alat yang digunakan pelaku membunuh korban.
Kronologi
Jasad korban ditemukan terkubur dekat kantor Desa Lipat Kajang yang menjadi kampung halamannya, Rabu (12/5/2021) sekitar pukul 08.30 WIB.
Kapolres Aceh Singkil, AKBP Mike Hardy Wirapraja melalui Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Noca Tryananto mengatakan, pelaku berhasil ditangkap kurang dari 1x 24 jam dari kejadian.

Hal itu berkat dukungan masyakarat yang memberikan informasi kepada penyidik kepolisian.
Ada dua tersangka dalam perbuatan keji itu.
Masing-masing A (34) dan KH (56) satu kampung dengan korban di Desa Lipat Kajang.
"Berkat dukungan masyakarat setempat, langsung terungkap," ujarnya dalam konferensi pers, Selasa (19/5/2021).