Kondisi Janin di Perut Wanita Hamil yang Terkubur di Lubang Septic Tank Terungkap, Beratnya 440 Gram
Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Riau, Kompol Supriyanto, menyampaikan hasil autopsi dari mayat korban.
Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Hingga saat ini aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan kasus kematian wanita hamil tua di bekas lubang septic tank.
Siti Hamidah, perempuan berusia 32 tahun itu ditemukan dikubur bersama janin bayi di dalam kandungnya.
Jasad wanita yang baru menikah setahun lalu itu ditemukan terkubur di sekitar rumahnya di Perumahan Griya Sakti, Jalan Garuda Sakti Km 9, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.
Karumkit Bhayangkara Pekanbaru Polda Riau, Akbp drg. Agung H. Wijanarko, Sp.BM menerangkan, pihaknya menerima jenazah korban tiba pada Selasa kemarin sekitar pukul 16.00 WIB.
"Diduga korban tindak pidana kejahatan. Kita sudah lakukan autopsi dengan tim RS Bhayangkara dan Forensic Medicolegal," paparnya.
Baca juga: Cerita Adik Didatangi Korban Lewat Mimpi, Kakak Tewas Bersama Janin 8 Bulan di Kandungannya
Sementara itu, Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Riau, Kompol Supriyanto, menyampaikan hasil autopsi dari mayat korban.
"Ini sesuai permintaan penyidik dari Polsek Tapung," ungkapnya.
Dari fakta pemeriksaan diterangkan Kompol Supriyanto, ditemukan tubuh korban penuh pasir dan masih menggunakan pakaian.
"Dari fakta pemeriksaan autopsi, kami menemukan adanya suatu indikasi ketidakwajaran terhadap kematiannya. Secara spesifik saya tidak bisa menjelaskan. Yang jelas bahwa dari fakta pemeriksaan kita meyakini adanya suatu dugaan tindak pidana," urainya.
"Yang mana dari hasil pemeriksaan kita temukan ada kekerasan tumpul pada daerah leher. Spesifik saya tidak bisa menjelaskan karena ini nanti sambil menunggu proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik Polres Kampar dan Ditreskrimum Polda Riau," sambung dia lagi.

Bayinya Ikut Meninggal
Janin bayi Siti Hamidah ikut meninggal dunia saat masih di dalam kandungan korban.
Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Riau, Kompol Supriyanto menerangkan, berdasarkan hasil pemeriksaan di rahim korban ditemukan sesosok janin bayi.
Janin itu memiliki berat 440 gram, panjang 15 centimeter, dan perkiraan usia janin dalam kandungan, adalah 24 minggu.
"Jadi dua-duanya (baik korban dan janin) sudah dalam keadaan meninggal," paparnya.
Baca juga: Kesaksian Pak Kades Lihat Suami Tenggelamkan Istri ke Sungai Hingga Tewas, Pelaku: Ngusir Iblis
Sementara itu, diperkirakan korban sudah meninggal dunia sekira 8 sampai 21 hari.
"Karena ini di tanah, maka proses pembusukannya jadi melambat. Kalau di udara terbuka, baru biasanya lebih cepat. Karena dia di tanah, sesuai dengan teori yang kita pahami itu sekira 8-21 hari," beber Kompol Supriyanto.
Cerita Adik Korban
Keluarga perempuan hamil 8 bulan tak menyangka jika saudaranya meninggal dunia dalam kondisi tak wajah.
Terlebih, korban Siti Hamidah tengah mengandung janin bayi berusia 8 bulan.
Siti Hamidah diketahui ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa di lubang bekas galian septic tank di Perumahan Griya Sakti, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Selasa (8/6/2021).
Adik kandung korban, Siti Nurhasanah tak menyangka jika kakak kandungnya tewas terkubur di lubang septic tank yang berada di depan rumah korban.
Menurut cerita sang adik, keluarga sempat didatangi korban Siti Hamidah melalui mimpi.
Siti Nurhasanan bercerita, jika sang kakak datang minta tolong melalui mimpi tersebut.
"Selama 3 hari malamnya, pas tidur kami mimpi tidak enak. Perasaan kakak (korban) itu minta tolong, tapi diam aja," tuturnya.
Baca juga: Begini Kondisi Wanita Hamil Tua yang Dikubur Suami di Bekas Septic Tank, Masih Berpakaian Lengkap

Sebelumnya korban tidak diketahui kabarnya oleh keluarga sejak tanggal 21 Mei 2021.
"Kata suaminya, kakak kami pergi dari rumah sama laki-laki," kata Siti Nurhasanah adik kandung korban mengisahkan, dengan nada suara tertahan.
Selama hilang itu ia dan anggota keluarga lainnya berupaya mencari keberadaan korban. Bahkan suami korban, ketika itu ikut mencari juga.
Namun usaha mereka tak membuahkan hasil, korban tak kunjung diketahui rimbanya.
Kondisi Korban
Sebelum jasadnya ditemukan, korban sempat dinyatakan menghilang.
Saat ditemukan, korban masih berpakaian lengkap.
Baca juga: Misteri Sopir Taksi Online Wanita Tewas di Gunung Salak, Korban Dibunuh saat Antarkan Penumpang
Baca juga: Cerita Suhendi Kena Apes saat Antarkan Janda Pulang Kampung, Dikepung Warga Gara-gara Diteriaki Ini
Tak terlihat jelang jenis pakaian yang dipakai korban lantaran saat ditemukan sudah dalam kondisi bercampur lumpur dan tanah.
"Korban menghilang tanggal 21 Mei 2021 dan ditemukan 8 Juni 2021 tewas terkubur dihalaman rumah dengan kondisi pakaian lengkap. Masih kita kembangkan, dugaan begitu," kata Kapolsek Tapung, Kompol Sumarno.
Kuat dugaa korban dikubur oleh suaminya sendiri yang kini belum diketahui keberadaanya.
Pihak keluarga sempat curiga dengan suami korban.
Lantaran suami korban pergi pulang kampung, dengan alasan orangtuanya sakit, dan tidak mau menitipkan kunci rumah ke keluarga.
"Karena 3 malam minpi yang tidak enak kami geledah di rumah (korban) itu. Pas udah selesai geledah rumah, tidak ada apa-apa. Pas sudah pulang, kakak saya dicegat sama anggota (suami korban). Katanya, dia pernah disuruh gali (lubang) di dekat septic tank, dengan alasan septic tank tersumbat," urai Siti Nurhasanah, adik kandung korban.
Namun anehnya, ketika sudah selesai digali, lubang itu malah ditutup lagi dengan tanah oleh suami korban.
"Waktu itu (selesai menggali) anggotanya pergi mandi. Pas balik dilihat sudah tertimbun lagi. Kata suami kakak saya itu, septic tank sudah tidak tersumbat. (Dari keterangan anggota suami korban), disitu kami curiga," jelasnya.
Baca juga: Pria yang Lecehkan 2 Wanita saat Salat Belum Jadi Tersangka, Warga : Pelaku Bawa Jimat Bulu Perindu
Baca juga: Pengakuan Tersangka yang Tusuk Leher Anggota Polisi saat Bertugas, Pelaku: Saya Teroris Pak

Alhasil, pihak keluarga korban datang lagi ke rumah korban.
Dengan disaksikan RT dan RW setempat, serta aparat kepolisian dan lain-lain, lubang itu pun digali.
Alangkah kagetnya pihak keluarga saat mengetahui, ternyata di dalamnya ada mayat korban.
"Yang kami sakit hati, kakak kami difitnah, kakak kami pergi sama laki-laki, sementara kakak kami dalam kondisi hamil besar," urai Siti Nurhasanah lagi.
Ia menerangkan, memang banyak menemukan kejanggalan, terlebih saat korban hilang tak tahu di mana keberadaannya.
"Pernikahan belum 1 tahun. Ternyata sejak kakak hilang, suaminya itu min
Baca juga: KRONOLOGI Anggota Polisi Ditikam Mantan Napi Teroris di Pos Polisi, Kapolres: Korban Lagi Atur Lalin
Baca juga: Kesal Suami Pergi Kerja, Istri Lampiaskan Emosi ke Anak Sendiri, Korban Dianiaya Berulang Kali
Baca juga: KRONOLOGI Istri Ajak Suami Bunuh Lelaki Selingkuhannya, Motif Pelaku Terungkap
Mencium Bau Tak Sedap
Terungkapnya jasad wanita hamil 8 bulan terkubur di septic tank setelah ada yang mencium bau tak sedap.
Mayat wanita ini pertama kali diketahui karna adanya bau tidak sedap di septic tank rumah korban.
Mayat yang ditemukan diduga bernama Siti Aminah. Saat ditemukan kondisi mayat posisi berbaring kearah kiri dengan kaki tertekuk.
"Menurut keterangan keluarga yang bersangkutan saat ini tengah mengandung dengan umur kandungan delapan bulan," jelasnya.

Dirinya menuturkan dengan kondisi penemuan mayat di safety tank, diduga korban merupakan korban pembunuhan.
"Saat ini mayat tengah di autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara. Dari keterangan awal yang kita ketahui mayat sudah berumur dua minggu lebih," ungkapnya.
Ia mengatakan saat ini jajaran tengah melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Baca juga: Fakta Dibalik Bocah 5 Tahun Tewas Digigit Ular Kobra saat Tidur di Rumah, Kepala Desa : Ada 2 Ekor
Baca juga: Pengakuan Pria Nyelinap ke Rumah Adik Iparnya Malam-malam, Tak Tahan Setelah Minum Jamu Kuat
Sempat Dinyatakan Hilang
Siti Aminah, wanita hamil yang mayatnya ditemukan terkubur dalam lubang bekas galian septic tank di Kampar ternyata sudah menghilang sejak 21 Mei 2021.
Korban yang informasinya juga sedang hamil itu, sudah menghilang sejak bulan lalu.
"Korban menghilang tanggal 21 Mei 2021 dan ditemukan 8 Juni 2021 tewas terkubur dihalaman rumah dengan kondisi pakaian lengkap. Masih kita kembangkan, dugaan begitu," kata Kapolsek Tapung, Kompol Sumarno.
PS Kanit Reskrim Polsek Tapung, Iptu Lambok, menyampaikan kronologi penemuan mayat wanita yang ditemukan terkubur dalam bekas galian septic tank, Selasa (8/6/2021).
Lokasi penemuan mayat, berada di Jalan Garuda Sakti, Km 9, Perumahan Griya Sakti, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.
Disebutkan Iptu Lambok, sekira pukul 13.00 WIB, pihaknya mendapat telfon dari personel Bhabinkamtibmas bernama Bripka Willy.
"Awalnya ada bau tidak sedap yang diduga berasal dari dalam lubang bekas galian septic tank. Kita datang, kemudian dilakukan penggalian bersama tim Identifikasi Polres Kampar," jelasnya.
"Setelah digali memang betul ditemukan mayat, diduga bernama Siti Aminah," imbuh dia.
Baca juga: Mamah Muda yang Tewas Dimutilasi Tinggalkan 2 Anak yang Masih Balita, Suami: Dia Pamit Beli Susu
Baca juga: Kisah Gadis Aceh Dibuat Tak Berdaya di Kebun Belakang Rumahnya, Bungkus Obat Kuat Jadi Barang Bukti
Baca juga: Kesaksian Keluarga Bu Guru TK Korban Penyiraman Air Keras: Pelaku Kesal Cintanya Ditolak
Menurut Iptu Lambok, saat ditemukan mayat sedang terbaring menghadap ke kiri, dengan posisi kaki tertekuk.
"Menurut keluarga, (korban) sedang hamil 8 bulan," bebernya.
Diduga, wanita malang ini merupakan korban pembunuhan.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Pekanbaru)