Modal Tato Romantis, Pengangguran Asal Afganistan Rebut Istri Juragan Emas di Papua : Numpang Hidup

MM yang berasal dari Afganistan mengaku cinta pada istri Acik, VLH. VLH yang terbuai rayuan MM, bahkan rela dijadikan sebagai ATM berjalan.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Tribun Papua
MM dan VLH menjadi tersangka atas kasus kematian juragan emas di Jayapura, Acik 

13 Juni 2021, MM mendatangi Kafe Soetijah di Jalan Raya Holtekamp.

Ia membuat sebuah tato di tangannya.

"Ini bukti cinta saya, mas! Kepada pasangan saya," kata MM.

MM membuat tato berupa tulisan di tangannya.

'You're All mine Now And I Never Let you Go (simbol love) VLH.

(kamu milikku sekarang, aku tak akan membiarkan kamu pergi (simbol cinta) VLH,'

Terancam dipenjara seumur hidup bunuh juragan emas, pelaku buktikan cinta ke istri korban
Terancam dipenjara seumur hidup bunuh juragan emas, pelaku buktikan cinta ke istri korban (Kolase TribunPapua)

Sempat Bertemu di Mal

Sebelum menghabisi nyawa Acik, juragan emas di Jayapura, MM sempat bertemu VLH di sebuah mal.

"“Kedua tersangka sempat bertemu di Mall, sebelum VLH pulang bersama suaminya Aciki,” kata Kombes Pol Gustav Urbinas.

Menurutnya, ini merupakan percobaa ketiga untuk menghabisi nyawa Acik.

"Aksi ketiga inilah baru berhasil menghabisi nyawa korban," kata Kombes Pol Gustav Urbinas.

Skenario Licik VLH

Kepada Polisi, VLH mengaku suaminya menjadi korban perampokan saat akan pulang ke rumah.

VLH bahkan mengaku diancam pisau oleh empat orang.

Polisi memastikan, kronologi yang dijabarkan VLH sebelumnya adalah bohong.

Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Gustav R.Urbinas bersmaa para penyidiknya tengah menunjukan barang baukti kasus pembunuhan Nasrudin, ssorang pedagang emas. Tampak dibelakangnya, MM (baju oranye), WNA asal Afghanistan, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dari kasus tersebut, Papua, Senin (5/7/2021)(
Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Gustav R.Urbinas bersmaa para penyidiknya tengah menunjukan barang baukti kasus pembunuhan Nasrudin, ssorang pedagang emas. Tampak dibelakangnya, MM (baju oranye), WNA asal Afghanistan, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dari kasus tersebut, Papua, Senin (5/7/2021)( (Dok Humas Polresta Jayapura Kota/ Kompas,com)
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved