Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Cerita Pilu Gadis 19 Tahun di Kota Serang Digilir Teman Lama, Awalnya Korban Dicekoki Anggur Merah

Gadis remaja dirudapaksa teman lama di Kota Serang. Korban sempat melawan. mulanya dicekoki miras.

Shutterstock
Ilustrasi - Seorang gadis dirudapaksa teman lama. Pelaku kini telah diamankan polisi. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kejadian pilu dialami seorang gadis remaja di Serang, Banten.

P, gadis 19 tahun, seorang pekerja lepas, menjadi korban pemerkosaan bergiliran oleh dua pria di Kota Serang. Seorang pelaku merupakan teman lama.

Korban dirudapaksa bergilir kedua pelaku di sebuah toko pot bunga di Jalan Kolonel Tb Suwandi, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada Sabtu dini hari, 7 Agustus 2021.

"Usianya sekitar 19 sampai 20 tahun, masih lajang, gadis dan belum pernah menikah," ungkap Kapolres Serang Kota AKBP Maruli Ahiles Hutapea, dalam jumpa pers di Mapolres Serang Kota, Jalan Ahmad Yani nomor 64, Cipare, Kota Serang, Senin (9/8/2021).

Maruli menjelaskan kronologi kejadian.

Mulanya, korban P dan pelaku W (29) asal Jakarta Timur, sempat saling mengenal, namun hilang komunikasi beberapa waktu.

Keduanya saling bertemu setelah W mencoba nomor telepon P dan masih aktif pada Jumat, 6 Agustus 2021.

Pelaku W kemudian mengajak P untuk minum minuman keras jenis anggur merah dan menjemputnya menggunakan mobil Ayla warna putih. Teman W yakni M (21), asal Kota Cirebon, ikut menemani.

P dicekoki miras oleh pelaku W hingga mabuk.

Baca juga: Nasib ABG Tiap Malam Dinodai Ayah Tiri, Ngadu ke Ibu Tapi Tidak Dipercaya, Hasil Visum Jadi Bukti

Baca juga: Pria di Banyumas Rudapaksa Anak 16 Tahun, Pelaku Juga Hamili Ibu Korban

Pelaku W membawa korban ke tempatnya bekerja, sebuah toko pot bunga di Kota Serang.

Lantas, pelaku W melakukan pemerkosaan kepada korban sekitar Sabtu pukul 01.30 WIB.

Korban P sempat berteriak dan melawan. Namun, rekan pelaku P, yakni M, masuk ke kamar datang dan justru ikut memperkosa korban.

Karena melawan, kedua pelaku menganiaya korban.

"Korban ditampar dan dicakar sehingga ada bekas memar di mata," ujar Maruli.

Setelah berusaha keras, akhirnya korban berhasil melarikan diri dari kedua pelaku.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved