Ingin Cepat Jadi Orang Kaya, Ibu di Sulawesi Paksa Anak Perempuannya Hubungan dengan Dukun

ZY memaksa anaknya untuk berhubungan badan dengan seorang dukun, AU. Ia sendiri berambisi untuk menjadi kaya raya dengan cara singkat.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Upi.com
Ilustrasi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang ibu di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara tega menyerahkan anak perempuannya pada seorang dukun.

ZY (45) memaksa putrinya untuk menjadi korban pesugihan.

ZY memaksa anaknya untuk berhubungan badan dengan seorang dukun, AU.

Ia sendiri berambisi untuk menjadi kaya raya dengan cara singkat.

Kasat Reskrim Polres Muna Iptu Hamka mengatakan awalnya ZY dihibungi oleh AU.

Pada ZY, AU mengaku memiliki kemampuan membuat orang menjadi kaya raya.

Percaya ucapan tersebut, ZY lantas bertemu AU di sebuah penginapa di kawasan Raha.

Ketika bertemu, AU mengatakan salah syaratnya adalah dengan melakukan hubungan badan.

"Sehingga ZY melayani AU untuk berhubungan badan," kata Iptu Hamka.

Selesai berhubungan badan, AU memberikan sebuah benda yang terbungkus kain putih.

"Diminta disiram air setiap malam," kata Hamka.

Tak puas berhubungan badan dengan ZY, AU meminta perempuan lain.

ZY pun kembali menuruti.

Ia mencoba mencarik rekan yang bisa diajak.

Namun upayanya tak berhasil karena tak seorang pun temannya mau untuk ikut.

Tak habis akal, ZY justru mengajak anak perempuannya yang masih di bawah umur.

ZY bahkan memaksa anaknya untuk mengikuti ritual pesugihan ala AU.

ilustrasi pencabulan - kakak adik masuk kamar malam-malam, belasan santri dibuat meringis
ilustrasi pencabulan - kakak adik masuk kamar malam-malam, belasan santri dibuat meringis (pixabay)

Tak sampai di situ saja, menurut Iptu Hamka, ZY juga mengancam sang anak bila menolak.

Sampai kemudian AU memperkosa anak ZY.

Perbuatan bejat ibu ini kemudian diceritakan pada sang ayah yang baru pulang dari perantauan.

Mendengar cerita anak, sang ayah jelas tak terima.

Ia dan keluarga kemudian melaporkan peristiwa ini ke Mapolres Muna.

Polisi lantas mengamankan ZY dan AU.

Kini ZY dan dukun cabul tersebut ditahan di Mapolres Muna.

Ia terancam Pasal 81 jo Pasal 76 D dan Pasal 82 jo Pasal 76 E Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 atas perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Kasus Lain

seorang bocah menangis histeris usai dijadikan tumbal oleh kedua orangtuanya untuk ritual pesugihan.

Beruntung, aksi keji orangtua AP gagal usai dipergoki paman korban, Bayu.

Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (3/9/2021).

Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan TV One, dokter mata yang mengoperasi AP, dr Yusuf mengurai kondisi terkini korban ritual pesugihan itu.

Diungkap dokter, bagian putih di mata bocah malang itu sudah rusak.

Namun beruntung, bagian hitam mata yang jadi bagian penting dalam proses penglihatan nyatanya masih bisa terselamatkan.

orangtua tumbalkan 2 anak demi ritual pesugihan
orangtua tumbalkan 2 anak demi ritual pesugihan (kolase Youtube TVOneNews)

"Setelah kita operasi, kondisinya trauma, bagian putih mata, konjungtiva dan sklera, 360 derajat itu semuanya robek, tapi yang hitam matanya itu masih bagus, enggak ada masalah," kata dr Yusuf dikutip pada Selasa (7/9/2021).

Karenanya, dokter pun optimis bahwa mata kanan AP bisa sembuh seperti sediakala.

"Yang di atas bisa diperbaiki tapi yang di bawah sudah enggak bisa. Tapi Insya Allah cepat bisa tumbuh lagi," pungkas dr Yusuf.

Guna memulihkan mata korban, dokter melakukan operasi selama satu jam, Senin (6/9/2021).

Melihat kondisi mata korban, dr Yusuf menyebut ada indikasi cakaran dari pelaku kepada korban.

Hal itu lantaran ada jaringan di bagian bawah mata korban yang robek dan terkoyak.

"Ada jaringan yang keluar, mungkin karena dirobek oleh cakaran kuku. Itu sudah kita gunting dan kita perbaiki lagi tempatnya," ujar dr Yusuf.

Namun beruntung, berkat pertolongan cepat dari paman yang langsung membawa korban ke rumah sakit, kondisi mata AP masih bisa diatasi oleh dokter dengan baik.

Dokter pun menyebut jaringan di penglihatan AP dalam kondisi bagus, pun dengan kornea matanya.

"Korneanya bagus, yang utama itu kornea dan bagian di dalamnya. Yang utama itu visual, jalur untuk cahaya itu aman, tidak ada masalah Insya Allah. Cuma bagian putihnya aja robek, sudah kita perbaiki," ungkap dr Yusuf.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved