Pembunuh Tuti Masih Diburu Polisi, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa : Hidup Saya Sekarang Sempit

Belum terkuaknya kasus pembunuhan Tuti dan Amalia itu membuat hidup orang terdekat korban berubah drastis.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
youtube channel tv one
Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia Masih Misteri, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Polres Subang bersama tim Bareskrim Mabes Polri masih menyelidiki kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Berbagai upaya dilakukan pihak kepolisian guna mengungkap dalang di balik pembunuhan ibu dan anak itu.

Yang terbaru, polisi kembali membongkar makam Tuti dan Amalia yang telah dimakamnya  47 hari yang lalu.

Pembongkaran makam Tuti dan Amalia itu bertujuan agar polisi bisa kembali mengautopsi jasad keduanya.

Dikawal dokter forensik dr Hastry, prosesi autopsi terhadap jasad Tuti dan Amalia itu berlangsung selama tiga jam pada Sabtu (2/10/2021).

Terkait mengapa polisi kembali melakukan autopsi terhadap jasad Tuti dan Amalia, Kabid Humas Polda Jabar angkat bicara.

Kombes Pol Erdi A Chaniago menyebut timnya melakukan autopsi ulang karena menemukan petunjuk baru.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago mengakui ada temuan baru dalam kasus pembunuhan tersebut.

Dikatakan Kombes Pol Erdi A Chaniago, autopsi dilakukan untuk mencocokan dengan bukti dan petunjuk baru yang dimiliki penyidik.

Baca juga: Bukti Baru Pembunuhan Tuti Terungkap, Mimin Nangis Cemaskan Nasib Yosef : Gak Ada yang Nafkahin Saya

"Jadi, kenapa kita lakukan autopsi lagi, karena kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah kita temukan yang baru dengan penyebab kematian," ujar Kombes Pol Erdi A Chaniago dilansir dari Tribun Jabar, Senin (4/10/2021).

Dari autopsi tersebut, diharapkan ada petunjuk baru terkait penyebab luka pada tubuh korban sebelum meninggal dunia.

"Kita tentunya ingin melihat lagi luka korbannya itu seperti apa. Apakah berasal dari benda tumpul atau benda tajam atau penyebab lainnya," kata Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Diungkap Kombes Pol Erdi A Chaniago, dari autopsi tersebut nantinya akan ketahuan apakah korban sempat melakukan perlawanan atau tidak.

"Apakah itu ada perlawanan atau tidak, nanti itu kan dari autopsi kelihatan," ucap Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Autopsi ini, kata Erdi, dilakukan oleh tim gabungan dari Mabes Polri, Polda Jabar dan Polres Subang.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Selasa (21/9/2021)
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Selasa (21/9/2021) (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Nasib Istri Muda Yosef dan Yoris Kini

Belum terkuaknya kasus pembunuhan Tuti dan Amalia itu membuat hidup orang terdekat korban berubah drastis.

Sosok pertama yang hidupnya berubah pascakematian Tuti dan Amalia adalah Mimin Mintarsih, istri muda Yosef.

Seperti diketahui, Yosef adalah suami sekaligus ayah korban pembunuhan, Tuti dan Amalia.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan tv one news, Mimin berurai air mata mencurahkan isi hatinya.

Baca juga: Hasil Autopsi Jasad Tuti Terungkap, Yoris Langsung Minta Maaf ke Ayahnya, Respon Yosef Tak Disangka

Diakui Mimin, usai Tuti dan Amalia tiada, hidupnya semakin tak menentu.

Bahkan untuk makan sehari-hari saja, Mimin harus dibantu saudaranya.

"Hidup Saya ke mana-mana juga kayaknya sempit sekali. Sampai makan pun anak Saya, saudara Saya yang ngasih sehari-harinya," ujar Mimin Mintarsih dikutip pada Selasa (5/10/2021).

Sambil menangis, Mimin mengaku suaminya, Yosef tak pernah lagi pulang ke rumah.

Alih-alih pulang ke rumah Mimin, Yosef memilih tinggal di rumah adiknya.

Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia Masih Misteri, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa
Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia Masih Misteri, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa (youtube channel tv one)

Hal itu dilakukan Yosef usai mengetahui anak dan istri pertamanya tewas dibunuh.

"Saya enggak bisa ke mana-mana. Suami pun dari hari itu (pembunuhan Tuti) sampai sekarang enggak ada pulang," akui Mimin.

Bahkan diakui Mimin, dirinya kini tak ada yang menafkahi.

Tak hanya itu, Mimin juga merasa tertekan sebab kerap dicurigai sebagai dalang di balik pembunuhan Tuti dan Amalia.

Baca juga: Kecurigaan Terkuak Usai 2 Kali Autopsi Jasad Tuti & Amel, Polisi Sisir TKP Pembunuhan Cocokkan Bukti

Padahal diakui Mimin, ia dan anak-anaknya tidak tahu menahu soal kasus kematian tersebut.

"Saya enggak bisa nyari nafkah, enggak ada yang nafkahi, anak Saya sama saudara Saya. Maka tolonglah semua masyarakat, tolong jangan memojokkan Saya sama anak Saya. Kami tidak tahu apa-apa masalah ini," ungkap Mimin.

Bukan cuma Mimin, hidup Yoris, anak sekaligus kakak korban pembunuhan yakni Tuti dan Amalia juga berubah.

Dengan wajah sedih, Yoris mengaku kehidupannya kini tak lagi sama usai ibu dan adik kesayangannya tiada.

"Inilah perjalanan hidup Saya. Tapi gimana lagi, Kita harus hadapi. Rasa takut sih ada tapi enggak terlalu besar. Tapi rasa kehilangan Mamah sama Amel aja sih. Biasanya Kita main bareng. Sekarang udah enggak ada," ungkap Yoris.

Reaksi Yoris saat Ciri-ciri Terduga Pembunuh Amalia Terkuak, Anak Tuti Cerita Kejanggalan di Yayasan
Reaksi Yoris saat Ciri-ciri Terduga Pembunuh Amalia Terkuak, Anak Tuti Cerita Kejanggalan di Yayasan (Youtube channel Kompas tv)

Pria bernama lengkap Yoris Raja Amalullah itu pun mengaku kini kerap ketakutan setiap malamnya.

Diungkap Yoris, ia dan keluarganya sering berpindah-pindah tempat untuk tidur.

Hal itu dilakukan Yoris lantaran pembunuh Tuti dan Amalia belum terungkap.

Baca juga: Sempat Nangis Ingin Berdamai, Yosef Tiba-tiba Batalkan Pertemuan dengan Yoris: Ditunggu Sampai Sore

Alhasil, Yoris yang masih diliputi perasaan takut itu pun terpaksa hidup berpindah-pindah.

"Sekarang menutup diri. Kadang Kita enggak berani tidur di rumah kadang. Kadang tidur di saudara, kadang tidur di mertua. Agak takut juga sih. Ketakutan juga," akui Yoris.

Selain itu, Yoris juga mengaku bakal beralih profesi.

Semula menjabat sebagai pimpinan yayasan milik ayahnya, Yosef, Yoris mengaku tak akan melanjutkan pekerjaannya itu.

Yoris berencana untuk berdagang saja dibantu sang istri.

"(Yayasan sekarang bagaimana ?) vakum deh kayaknya. Saya juga enggak tahu sih ke depannya gimana. Kalau Saya sekarang berencana sama istri mau dagang," pungkas Yoris.

Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan Subang

Terduga dua pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang mengendarai pakai sepeda motor dan mobil warna putih.

Hal itu terungkap berkat penyelidikan Polres Subang bersama dengan Polda Jawa Barat dan Mabes Polri.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan hal tersebut berdasarkan penyelidikan sementara oleh penyidik Polri.

Baca juga: Turun Tangan Autopsi Jasad Tuti, dr Hastry Cocokkan Bukti Ini di TKP Pembunuhan: Kebenaran Terungkap

Ramadhan menyampaikan kendaraan pertama yang diduga digunakan pelaku adalah Avanza berwarna putih.

"Dari kesesuaian itu, hanya sementara ini ada dugaan bahwa diduga pelaku menggunakan kendaraan, ini hanya diduga atau ada dugaan sebuah kendaraan jenis avanza warna putih. Artinya kalaupun dia pelaku, ada hubungannya dengan kejadian tersebut," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/9/2021).

Update kasus tewasnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat - Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021).
Update kasus tewasnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat - Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021). (Tribun Jabar/Dwiki MV)

Selain mobil Avanza, Ramadhan menyatakan kendaraan yang digunakan pelaku lain adalah sepeda motor berwarna biru.

Kendaraan ini masih tengah ditelisik oleh pihak kepolisian.

"Kemudian dengan satu kendaraan lagi adalah kendaraan sepeda motor roda dua warna biru. Kemudian penyidik melakukan identifikasi terhadap kendaraan-kendaraan, nomor polisi sekian.

Jadi beberapa kendaraan diidentifikasi, tentu akan didalami lagi pemilik-pemilik kendaraan tersebut," jelasnya.

Lebih lanjut, Ramadhan menuturkan jenis kendaraan roda dua tersebut berjenis NMAX.

Baca juga: Pembunuh Tuti dan Amalia Segera Terungkap, Yosef Nangis Ucap Permintaan ke Kades : Tak Bisa Hidup

Polri juga tengah menginventarisir kendaraan sepeda motor jenis tersebut di Subang.

"Nah itu kalau kita lihat dari data dengan plat yang ada di sana (Jabar), ada 5.572 unit. Dari 5.572 unit itu mengerucut ada 26. Ada 26 kendaraan roda dua NMAX biru. Jadi lebih mengerucut kepada warga yang ada di sekitar situ di Kab Subang," ungkapnya.

Di sisi lain, pihaknya masih mendalami hubungan kendaraan tersebut dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Karena misalnya kendaraan roda dua sepeda motor warna biru, kan ada ratusan bahkan ribuan.

Tentu nanti akan didalami dengan hubungan antara tersangka dengan korban atau calon tersangka dengan korban," tukasnya.(*)

(TribunnewsBogor, Tribun Jabar).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved