Pembunuh Tuti dan Amalia Segera Ditangkap, Tangis Yosef Pecah di Makam Anak Istri : Hati Saya Sakit
Terus melakukan penyelidikan, polisi akhirnya angkat bicara terkait perkembangan terbaru kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.
Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Karenanya kemarin, Jumat (8/10/2021), Yosef kembali berziarah ke makam anak dan istrinya.
Dengan wajah sedih, Yosef langsung mengangkat kedua tangannya seraya berdoa di makam Tuti dan Amalia.
Duduk di depan makam Tuti dan Amalia, tangis Yosef mendadak pecah.

"Saya terus mendoakan semoga istri dan anak saya diterima di sisi Allah SWT diterima iman Islam-nya, saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat indonesia yang telah mendoakan istri dan anak saya," ucap Yosef saat selesai mendoakan di makam istri dan anaknya.
Berharap kasus pembunuhan Tuti dan Amalia segera terkuak, Yosef tak mau mendahului penyelidikan polisi.
"Kami tidak akan mendahului, kami semua hanya bisa berharap agar kasus ini secepatnya terungkap, saya hanya minta dukungannya saja kepada masyarakat," kata Yosef.
Sambil berurai air mata, Yosef mencurahkan isi hatinya.
Baca juga: Akui Sudah Lelah, Yosef Kembali Diperiksa Polisi Terkait Rekening Amalia : Insya Allah Akan Kuat
Usai Tuti dan Amalia ditemukan tewas di dalam bagasi mobil 52 hari lalu, hati Yosef masih sakit.
"Ya, bisa dikatakan badan bisa sehat tapi hati tetap sakit, mungkin itu saja yang saya dapat sampaikan," ucap Yosef saat selesai melakukan doa di makam kedua korban, Jumat (8/10/2021) sore.
Di tengah kesedihannya itu, Yosef harus tetap menjalani beberapa pemeriksaan polisi sebagai saksi kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.
Hingga kini, Yosef telah diperiksa polisi sebanyak 13 kali sebagai saksi.

Terus dicecar pertanyaan soal kematian Tuti dan Amalia hingga dicurigai terlibat, Yosef lelah.
Meski begitu, Yosef berusaha tegar menghadapi semua cobaan itu.
"Ya. kalau saya kan orangnya lurus-lurus saja, banyak fitnahan tapi saya terima saja, saya tidak ada apa-apa pada kasus ini," ucap Yosef.
Terus menanti hasil akhir penyelidikan polisi, Yosef mempercayakan semuanya ke pihak berwajib.