Terima Maaf Polisi, Mahasiswa Korban 'Smackdown' Minta Jaminan, Ngaku Masih Kesakitan: Leher Sakit
Meski sudah ada permintaan maaf dari polisi berinisial Brigadir NP, Fariz mengaku masih trauma dan kesakitan atas kejadian tersebut
Penulis: Uyun | Editor: Damanhuri
"Nama saya Fariz. Saya nggak mati, masih hidup," kata Fariz.
Fariz pun menegaskan bahwa dirinya baik-baik saja.
"Dalam keadaan biasa-biasa saja. Cuma sedikit pegel-pegel," ujar Fariz didampingi polisi.
Mengaku baik-baik saja, Fariz nyatanya segera diperiksa secara intensif di rumah sakit.
Baca juga: Kondisi Terkini Mahasiswa yang Dibanting Polisi, Fariz Tak Balas Pelukan saat Brigadir NP Minta Maaf
Hal tersebut diungkap oleh Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro.
Wahyu menjelaskan Fariz telah dibawa ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Harapan Mulia, Kabupaten Tangerang.
Dari hasil pemeriksaan awal, lanjut Wahyu, fisik Fariz dalam kondisi baik, serta telah diberikan obat-obatan dan juga vitamin, dari dokter yang memeriksa Fariz.
"Kami telah memeriksa kesehatan yang bersangkutan, bahwa korban telah diperiksa ke RSIA Harapan Mulia. Dan kami juga bertemu dengan dokter yang bertanggung jawab menangani pasien," kata Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro.
"Kesimpulan awal, bahwa pemeriksaan fisik yang bersangkutan dalam kondisi baik, dengan suhu 36,5 derajat, dan sudah diberikan obat-obatan, termasuk vitamin," jelasnya.

Selain itu, kata Wahyu, Fariz telah menjalani pemeriksaan rontgen thorax.
Untuk hasil lengkap pemeriksaan rontgen thorax, menurut Wahyu hasilnya akan dikeluarkan pihak rumah sakit, Kamis (14/10/2021) hari ini.
"Korban juga sudah dilakukan pengecekan rontgen thorax terhadap tubuh yang bersangkutan, dan untuk hasil lengkap, besok akan diambil," ungkap Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro.
(TribunBogor/TribunJakarta)
https://jakarta.tribunnews.com/2021/10/14/kondisi-mahasiswa-korban-smackdown-polisi-masih-sakit-leher-dan-kepala-minta-jaminan-kesehatan?page=all