Dibuang Anaknya ke Panti Jompo, Nenek Trimah Dapat Rezeki Tak Terduga dari Sosok Kaya Raya Ini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Senyum merekah terpampang jelas di wajah nenek Trimah.

Jika lima hari lalu wajahnya dihiasi tangisan pilu, nenek Trimah kini bisa tersenyum lantaran mendapat limpahan kasih sayang dari orang-orang baik.

Sebelumnya, sosok nenek Trimah sempat jadi sorotan lantaran dibuang tiga anaknya ke panti jompo.

nenek berusia 65 tahun asal Magelang itu pasrah saat mengetahui dirinya dititipkan tiga anaknya ke panti jompo Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang, Jawa Timur.

Diwawancarai kanal televisi tv One, nenek Trimah menceritakan alasan tiga anaknya tega menyerahkannya ke panti jompo.

Diakui nenek Trimah, tiga anaknya itu beralasan tak bisa mengurus sang ibu lantaran sedang kesulitan ekonomi.

"Alasannya enggak mampu biayain orangtua karena dia masih numpang sama mertua. Anak empat terus karena kondisi Covid ini jadi dia diberhentiin kerja, yang laki. Punya anak perempuan juga sama, jadi pada ngojek sekarang. Tiga-tiganya," ungkap nenek Trimah dilansir TribunnewsBogor.com dari kanal Youtube TV One News edisi tayang Minggu (31/10/2021).

Mendapat perlakuan tak mengenakan dari tiga anaknya, nenek Trimah pasrah.

Baca juga: Terungkap Alasan 3 Anak Serahkan Ibu Kandung ke Panti Jompo, nenek Trimah : Semoga Hatinya Terbuka

Sambil berurai air mata, nenek Trimah berharap anak-anaknya masih mau menengok atau menjemputnya pulang.

"Mudah-mudahan terbuka pintu hatinya masih sayang sama Kita masih ngambil kita. Atau masih nengokin kita sewaktu-waktu," ujar nenek Trimah.

Kabar nenek Trimah dibuang anak-anaknya ke panti jompo itu rupanya langsung didengar pengusaha kenamaan Gilang Widya Pramana dan Shandy Purnamasari.

Pasangan kaya raya itu tersentuh usai mengetahui kisah nenek Trimah yang dititipkan anaknya ke panti jompo.

Karenanya kemarin, Minggu (31/10/2021), pengusaha yang berjuluk juragan 99 itu pun menemui nenek Trimah di panti jompo Griya Lansia Khusnul Khatimah.

Bertemu nenek Trimah, tangis Shandy Purnamasari pecah.

Pun dengan Gilang Widya Pramana yang tak kuasa menahan laju air matanya kala mengetahui nenek Trimah dalam kondisi tak bisa berjalan.

Baca juga: Jadi Satu-Satunya Daerah PPKM Level 3 di Jabodetabek, Capaian Vaksin Kabupaten Bogor Baru 3,5 Juta