Kuliner Bogor
Cicip Kue Pancong Tanpa Topping, Jadi Teman Nikmati Sejuknya Puncak Bogor
Kue Pancong merupakan kue tradisional khas Betawi yang diolah menggunakan bahan tepung beras, bubuk kelapa, dan gula putih.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI – Satu lagi kuliner tradisional yang bisa menghangatkan badan dikala cuaca dingin kawasan Puncak Bogor, yakni kue pancong.
Kue pancong merupakan kue tradisional khas Betawi yang diolah menggunakan bahan tepung beras, bubuk kelapa, dan gula putih.
Bagi para wisatawan yang hendak ke kawasan Puncak Bogor bisa menemui kue pancong di kawasan Ciawi, Kabupaten Bogor.
Untuk menikmatinya pun, dirasa tidak perlu merogoh dompet terlalu dalam.
“Saya jual Rp 5 ribu 6 buah. Kecil-kecil kalau di sini. Original semua tanpa ada topping,” kata penjual kue pancong di depan RSUD Ciawi, Lana kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (6/11/2021).
Kue pancong alangkah tepatnya jika dinikmati sesaat setelah matang.
Aroma gurih kelapa yang ditaburkan, serta dikombinasikan dengan kopi hitam dan teh hangat, kue pancong bisa menjadi rekomendasi jajajan dikala kawasan Puncak Bogor terasa dingin.