Keluarga Khawatir Dilempar ke Jurang Cadas Pangeran, Begini Kondisi Yana Saat Ditemukan di Dawuan
Banyak yang tak menyangka Yana justru ditemukan di Majalengka. Pasalnya, motor beserta helm Yana ditemukan di kawasan Cadas Pangeran.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pria yang sebelumnya dikabarkan hilang di Cadas Pangeran, Sumedang, Yana Supriatna (40), kini telah ditemukan.
Yana dikabarkan hilang pada Selasa (16/11/2021) malam.
Banyak yang tak menyangka Yana justru ditemukan di Majalengka.
Pasalnya, motor beserta helm Yana ditemukan di kawasan Cadas Pangeran.
Di kawasan Cadas Pangeran, pihak keluarga hanya menemukan sepeda motor Honda Supra bernopol Z 2333 AB milik Yana yang tergeletak di samping kiri (Arah Bandung menuju Sumedang Kota), dengan kondisi setang motor terkunci.
Ditambah lagi kesaksian keluarga yang menyebut Yana sempat mengirim pesan suara ke istrinya.
Rekaman suara ke istrinya yang menyebut bahwa dia sudah tidak kuat. Namun, tak dijelaskan kata "tak kuat" yang dimaksud Yana.
Polisi juga mengatakan dari hasil pelacakan, sinyal handphone Yana masih berada di sekitar Cadas Pangeran.
Yana yang merupakan warga Babakan Regol, Desa Sukajaya, Sumedang Selatan itu ditemukan pada Kamis (18/11/2021) petang.
"Ketemu di daerah Dawuan, Cirebon, saat ini masih dalam perjalanan menuju Sumedang," kata Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Meski sudah ditemukan masih banyak pertanyaan yang belum bisa terjawab.
Pertama soal posisi ditemukannya Yana yang jauh dari lokasi hilang.
Kedua, soal rekaman pesan suara yang menyebut bahwa ia bersama seseorang.
"Nanti akan kami periksa yang bersangkutan, nanti akan kami informasikan kembali," katanya.
Kabag Ops Polres Sumedang AKP Hario Prasetyo Seno mengatakan saat ditemukan Yana dalam kondisi sehat.
"Yana kami temukan dalam keadaan sehat wal'afiat," ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com.
Hario pun belum bisa menjabarkan kronologi lengkap soal kabar hilangnya Yana.

"Yana sudah kami bawa ke mapolres. Untuk penjelasan selengkapnya besok akan disampaikan Pak Kapolres di Mapolres," tutur Hario.
Khawatir Dilempar ke Jurang
Melansir Tribun Jabar, sebelum dikabarkan hilang, Yana sempat mengabari istrinya lewat pesan suara bahwa dia sedang salat dan kebetulan ada warga lain yang menumpang. Begini bunyi pesan pertama rekaman suara:
"Ayah solat dulu di Simpang, solat isya. Kebetulan ada orang Sumedang juga, nebeng ikut sama Ayah,"
Namun, tak berselang lama. Ada lagi, pesan rekaman suara melalui WhatsApp yang sama.
Pesan kedua ini berisi suara Yana yang sedang menangis seperti sedang kesakitan, dan menyesalkan perbuatannya kepada Tuhan.
Yana menangis dan berbicara di dalam bahasa Sunda. Suara dalam rekaman sedikit tidak bisa ditranskripsi karena kurang jelas artikulasinya.
"Gusti, saya kira bukan orang jahat," katanya, terpatah-patah dan seperti meringis kesakitan.
Keluarga khawatir Yana dijerumuskan ke jurang di Cadas Pangeran.
"Sekarang posisi HP-nya sudah mati," kata Yudi, keluarga Yana.
Yudi mengatakan, sejak malam pada hari kejadian, dia sudah mondar-mandir di sekitar Cadas Pangeran dengan melajukan pelan sepeda motornya, berharap ada tanda-tanda keberadan Yana.
"Saya lihat motornya ada dalam posisi miring di dekat tempat parkir truk. Saya buru-buru kontak keluarga yang lain yang sudah ada di Cadas Pangeran sejak tadi subuh pula," kata Yudi.
Sinyal HP di Cadas Pangeran
Kapolres Sumedang AKB Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan dari hasil pelacakan, posisi sinyal HP Yana masih di sekitar Cadas Pangeran.
"Berdasarkan hasil pelacakan sinyal ponsel korban, posisinya masih berada di kawasan Cadas Pangeran," kata Eko.
Anjing Pelacak ke Dasar Jurang
Tim SAR Gabungan menerjunkan banyak personel dan melibatkan anjing pelacak K9 milik Polda Jabar untuk mencari Yana.
Petugas BPBD Sumedang ubek Jalan Cadas Pangeran hingga ke dasar jurang untuk mencari Yana yang hilang misterius sejak Selasa (16/11/2021). Disusul kemudian oleh anjing pelacak yang juga mengendus Yana hingga ke dasar jurang.

Pantauan TribunJabar.id di lokasi, anjing pelacak itu menyusuri sekitar jalan termasuk di lokasi awal ditemukannya sepeda motor Yana. Kemudian, anjing pelacak menyusuri jalan dan dasar jurang Cadas Pangeran.
"Dua ekor anjing pelacak yang kita libatkan untuk mencari keberadaan Yana," kata Kanit Pol Satwa Ditsamapta Polda Jabar, Iptu Yoga Prama kepada TribunJabar.id di Kawasan Cadas Pangeran.
Yoga mengatakan, dua anjing pelacak tersebut akan dilibatkan selama kebutuhan pencarian korban. Kemudian, kata dia, pelacakan hanya bisa berlangsung efektif tergantung cuaca.
"Setiap satu ekor anjing pelacak efektifnya melacak satu setengah jam, anjingnya bergantian," katanya.
Kawasan Cadas Pangeran diapit jurang setinggi lebih dari 10 meter. Selain itu, jurang itu tertutup rimbunnya pepohonan.