Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Buntut Kematian Mamah Muda di Cianjur, Polisi Selidiki Dugaan Soal Kawin Kontrak WNA Timur Tengah

Muncul dugaan adanya kawin kontrak antara korban Sarah dengan suaminya yang berasal dari Timur Tengah tersebut.

Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
kolase Tribun Jabar
Detik-detik Istri Disiram Air Keras oleh Suami, Ucap Permintaan Terakhir ke Pak RW Sambil Merintih 

Korban diketahui bernama Sarah Sesa MS, seorang ibu muda berusia 21 tahun.

Korban Sarah ternyata baru 2 bulan menikah dengan suaminya berinisial AL (21).

Sarah, ibu muda yang disiram air keras oleh suaminya meninggal dunia. Suaminya mencoba kabur dan sudah ditangkap polisi di bandara.
Sarah, ibu muda yang disiram air keras oleh suaminya meninggal dunia. Suaminya mencoba kabur dan sudah ditangkap polisi di bandara. (Istimewa Via TribunJabar)

Sarah menetap di Cianjur, Jawa Barat memilih tinggal dengan ibu kandungnya yang memang warga asli pribumi setempat. 

Ayah kandung Sarah diketahui seorang tentara di Arab Saudi.

Ibunda Sarah yakni Erawati menikah dengan sang ayah saat masih bekerja menjadi TKW di Saudi.

Namun ayah kandung Sarah dikabarkan sudah meninggal dunia.

Baca juga: Ini Sosok Perempuan Cianjur yang Tewas Disiram Air Keras Oleh Suaminya, Pak RW: Cantik dan Solehah

Dari penuturan keluarga, Sarah sudah diminta tinggal di Saudi Arabia oleh keluarga ayahnya di sana.

Namun Sarah menolak dan memilih tinggal bersama ibunya di Cianjur.

Dari penuturan sang ibu, lelaki yang menikahi secara siri Sarah adalah tetangganya saat di Saudi.

Rumahnya hanya berjarak dua rumah dari tempat tinggal ibunda Sarah di Saudi.

Menurut ayah tiri Sarah, Saman (60), AL datang sendiri ke Cianjur menghampiri Sarah karena jatuh hati.

Usaha untuk menikahi Sarah tak gampang. AL sudah tiga kali ditolak dan keempat kali baru diterima.

Kepada Sarah AL menjanjikan mobil, villa, dan rumah makan.

Namun, setelah 2 bulan menikah sang suami menyiramkan air keras ke tubuh sarah hingga berujung kematian.

Setelah dilakukan autopsi, ayah tiri korban, Saman (60) dan sang istri Erawati (48) akan memakamkan anaknya di Tempat Pemakaman Keluarga yang berlokasi di Kampung Parigi, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved