Berstatus Cicit Ratu Elizabeth II, Putri Charlotte Tak Diizinkan Punya Teman Dekat di Sekolah

seorang narasumber kerajaan menyebut cicit Ratu Elizabeth II Putri Charlotte, tidak diperbolehkan memiliki teman dekat di sekolah.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
(HARPERS BAZAAR)
Kate Middleton dan Putri Charlotte 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pada umumnya, anak-anak bangsawan dari keluarga Kerajaan Inggris memiliki kesamaan seperti anak lainnya.

Meski demikian tetap ada beberapa perbedaan dengan masyarakat biasa.

Dilansir SheKnows, seorang narasumber kerajaan menyebut cicit Ratu Elizabeth II Putri Charlotte, tidak diperbolehkan memiliki teman dekat di sekolah.

Anak kedua dari Pangeran William dan Kate Middleton ini bersekolah di sekolah yang sama dengan kakaknya, Pangeran George.

Alasan mengapa Putri Charlotte tidak dibolehkan memiliki teman dekat ialah karena berhubungan dengan inklusivitas.

Jane Moore, pembawa acara talk show Inggris Loose Women, mengungkapkan bahwa putri berusia enam tahun itu tidak memiliki sahabat di sekolah, menurut outlet Inggris The Sun.

Putri Charlotte dan sang ibu, Duchess of Cambridge, Kate Middleton.
Putri Charlotte dan sang ibu, Duchess of Cambridge, Kate Middleton. (Francis Dias Newspix International)

Pejabat sekolah tampaknya bermaksud untuk menumbuhkan lingkungan di mana tidak ada yang merasa dikucilkan.

"Ini adalah sekolah kecil yang sangat bagus sebenarnya, karena alasan bahwa saya pikir sekolah ini benar-benar berfokus pada kebaikan," kata Moore di acaranya.

Ia menambahkan, "Ini adalah hal yang sangat besar di sekolah itu dan pelayanan pastoralnya luar biasa."

"Ada kebijakan bahwa jika anak Anda mengadakan pesta, Anda tidak boleh membagikan undangan di kelas, kecuali setiap anak di kelas diundang."

"Menurut saya itu cukup bagus karena Anda tidak merasa dikucilkan," katanya.

"Di mana-mana ada tanda seruan untuk bersikap baik, itulah etos sekolah."

"Mereka tidak mendorong Anda untuk memiliki teman dekat."

Orang tua sama-sama didorong untuk tetap terlibat dalam kehidupan anak-anak mereka di sekolah.

Moore menambahkan, "Ini adalah sekolah yang sangat mengharapkan keterlibatan orang tua."

"Orang tua sangat terlibat di sekolah sehingga mereka [Kate dan William] juga akan terlibat."

Kate Middleton dan Pangeran William beserta ketiga anaknya, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louise. - Twitter/@KensingtonRoyal
Kate Middleton dan Pangeran William beserta ketiga anaknya, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louise. - Twitter/@KensingtonRoyal (Twitter/@KensingtonRoyal)

Ahli beranggapan memiliki sahabat merupakan bagian penting dari perkembangan masa kanak-kanak.

Persahabatan memiliki manfaat khusus pada kepribadian seorang anak.

Michael Whitehead, PhD, terapis pernikahan dan keluarga di Twin Falls, Idaho, mengatakan kepada Verywell Family:

"Saya pikir itu sangat tergantung pada anak dan tingkat ekstrovert versus introvert yang akan menentukan berapa banyak teman dekat yang akan mereka miliki."

"Tetapi tampaknya hanya berada di sekitar teman sebaya dan terlibat secara sosial memiliki banyak manfaat perkembangan, yang dapat ditingkatkan dengan dorongan oleh orang tua mereka."

"Orang tua harus mengajarkan keterampilan pro-sosial, dan aktif dalam mengatur waktu bagi anak-anak mereka untuk bertemu dengan teman-teman mereka."

Tentang Princess Charlotte

Mengutip Royal UK, Putri Charlotte lahir pada pukul 8.34 pagi pada tanggal 2 Mei 2015 di Rumah Sakit St Mary di Paddington, London.

Sebagai anak kedua dari Duke dan Duchess of Cambridge, dia berada di urutan keempat pewaris takhta.

Pada 4 Mei, Duke dan Duchess of Cambridge mengumumkan bahwa mereka akan menamai anak mereka Charlotte Elizabeth Diana.

Ia akan secara resmi dikenal sebagai Yang Mulia Putri Charlotte dari Cambridge.

Duke dan Duchess of Cambridge secara resmi mendaftarkan kelahiran Putri Charlotte pada 5 Mei.

Duke of Cambridge menandatangani akta kelahiran di Istana Kensington, disaksikan oleh Panitera dari Kantor Pendaftaran Westminster.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Berita lainnya seputar keluarga kerajaan Inggris

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved