Cekcok dengan Asisten Dokter Tirta Gara-gara Ini, Adam Deni Dituding Minta Uang Rp 80 Juta

Diketahui Jerinx duduk di kursi terdakwa kasus dugaan pengancaman pegiat media sosial Adam Deni.

Editor: khairunnisa
tribunnews.com/ Bayu Indra Permana
Adam Deni usai membuat laporan di Polda Metro Jaya, Selasa (7/12/2021). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pengakuan terbaru dokter Tirta soal Adam Deni yang sempat memintainya uang dalam jumlah besar.

Saat itu, Adam Deni mengancam akan melaporkan asisten pribadi dokter Tirta karena sempat adu mulut.

Adam Deni kemudian meminta uang Rp 80 juta kepada dokter Tirta.

Namun, dokter Tirta melakukan nego dengan harga Rp 70 juta.

Dokter Tirta menyampaikan kesaksian dalam sidang lanjutan terdakwa Jerinx di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Diketahui Jerinx duduk di kursi terdakwa kasus dugaan pengancaman pegiat media sosial Adam Deni.

Saat memberikan keterangan di hadapan majelis hakim, pria yang kerap disapa Cipeng itu membeberkan fakta baru terkait dirinya dan Adam Deni.

Salah satunya soal uang damai yang pernah dia berikan kepada Adam Deni pada 2020.

Hal itu terjadi ketika Tirta mendapat perlakuan negatif dari Adam Deni.

"Saya saat itu sedang melakukan edukasi COVID-19. Setelahnya saya latihan menembak dan diminta untuk copot masker. Di situ saya digoreng (Adam Deni) dan saya dibilang penjilat," ujar dr Tirta dalam persidangan di PN Jakarta Pusat, Kamis (9/2/2022).

Baca juga: dr Tirta Ungkap Alasan Hadir Jadi Saksi di Sidang Jerinx, Padahal Sebelumnya Sempat Menolak

Hingga akhirnya ia diminta menemui Adam Deni lagi untuk menyelesaikan masalahnya.

"Saya lalu ditegur oleh EO, karena membuat kegaduhan dan saya disuruh menemui Adam Deni," imbuhnya.

Lebih lanjut, Adam Deni sempat mengancam akan melaporkan asisten pribadi dr Tirta karena terlibat pertikaian dengan pegiat sosial media itu.

"Saat itu, Adam Deni mengancam ingin melaporkan aspri saya karena sempat terjadi adu mulut," kata Dokter Tirta.

Kemudian, Adam Deni mengajak Dokter Tirta dan asisten pribadinya untuk bertemu di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

Hingga akhirnya ia dimintai sejumlah uang dalam tarif besar oleh Adam Deni.

"Dia mengajak lawyer-nya dan minta Rp 80 juta, tetapi saya nego ke Rp 70 juta. Saat itu, saya diminta menulis dan tanda tangan kontrak, di mana saya menyatakan kalau itu bukan pemerasan, tetapi biaya kerja sama," tutur Dokter Tirta.

Dokter Tirta saat ditemui di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu (9/2/2022).
Dokter Tirta saat ditemui di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu (9/2/2022). (tribunnews.com/ Fauzi Nur Alamsyah)

Saat memberikan keterangan itu, Dokter Tirta juga memberikan sejumlah barang bukti transfer kepada majelis hakim.

Ia juga terbuka apabila majelis hakim ingin membuka semua mutasi dalam rekening pribadi miliknya sebagai bukti.

"Ya, kalau ada perintah dari persidangan dan hakim, saya bisa minta BCA untuk membongkar transaksi itu, ada," ucap Tirta.

Baca juga: Sempat Dibuat Kesal, Dokter Tirta Ungkap Adam Deni Stres dan Tertekan: Disebut Ilegal oleh Polisi

Tidak sekali, menurut Tirta, Adam Deni juga pernah meminta uang di kesempatan lain sebagai uang transport untuknya.

Pengusaha cuci sepatu itu lantas membeberkan alasannya mau mengirimkan uang tersebut.

"Kenapa saya transfer karena dia berjanji mau bantu untuk edukasi UMKM," tutup Dokter Tirta.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Adam Deni Adu Mulut dengan Asisten Dokter Tirta Lalu Ancam Buat Laporan, Ujungnya Minta Rp 80 Juta

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved