Warga Palembang Gempar, Seorang Pemuda Berbuat Nekat, Aksinya Diabadikan Lewat Live Instagram
Dunia maya digemparkan oleh aksi pemuda bernama Egi Fernando yang merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (5/3/2022), lalu.
lihat foto
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dunia maya digemparkan oleh aksi pemuda bernama Egi Fernando yang merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (5/3/2022), lalu.
Egi nekat melakukan aksi bunuh diri dan menyiarkannya secara langsung di media sosial, Instagram pribadinya.
Dalam video yang disiarkan secara langsung, Egi melakukan aksi bunuh diri di rumah kontrakannya di Jalan Sukarela Kecamatan Sukarami, Palembang.
Salah satu teman korban, Nandi (22), sempat menonton video itu pada menit ketiga.
Baca juga: Kronologi Suami Bacok Istrinya Sampai Tewas, Nain Diduga Coba Bunuh Diri
Melihat Egi dalam kondisi kejang tergantung di dalam rumah kontrakan, Nandi langsung menuju rumah kontrakan temannya itu untuk memberikan pertolongan.
“Setelah sampai korban sudah meninggal, saya beritahu kabar ini kepada warga sekitar dan polisi,” kata Nandi dikutip dari Kompas.com, Senin (7/3/2022).
Nandi mengaku tak mengetahui pasti penyebab Egi nekat mengakhiri hidupnya tersebut.
Selama ini, Egi terkenal merupakan anak periang serta ikut tergabung dalam komunitas pecinta Anime Palembang.
“Biasanya kalau ada masalah cerita, tapi dia tidak cerita apa-apa,” ujarnya.
Baca juga: Terungkap Kisah Cinta Mahasiswi yang Bunuh Diri di Makam, Sang Pacar Pernah 2 Kali Lakukan Hal Keji
Sementara itu, Kapolsek Sukarami Kompol Budi Hartono menjelaskan, dari hasil visum korban tewas murni karena gantung diri.
Selain itu, pihak keluarga pun menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jenazah korban.
“Sehingga kemarin jenazah sudah diserahkan untuk dimakamkan,” kata Budi.
Budi menjelaskan, mereka belum mengetahui penyebab Egi nekat mengakhiri hidupnya.
Baca juga: Kepergok Selingkuh, Nasib Aparat Keamanan Simpanan Istri Pejabat Berakhir Tragis, Sampai Bunuh Diri
Namun, hasil pemeriksaan para saksi, korban sudah mengontrak di lokasi tersebut selama lima bulan.
“Motifnya kami belum tahu. Tapi korban kemarin mengakhiri hidupnya live lewat akun Instagram pribadinya," kata Budi.
Kontak bantuan
