Breaking News

Respon Ganjar Pranowo Lihat Gambar Wajahnya di Tengah Sawah: Sayang Nggak Gundul

Begitu tiba di lokasi, Ganjar langsung tersenyum melihat lukisan wajahnya terpampang di tengah sawah itu.

Editor: Tsaniyah Faidah
Istimewa
Lukisan wajah Ganjar Pranowo ditengah sawah yang sedang viral di Bergas Lor Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang, Kamis (17/3/2022). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo penasaran dengan karya seni petani bernama Sidik Gunawan yang melukis wajahnya dengan media padi di tengah sawah.

Ia pun mendatangi lokasi yang ada di di Bergas Lor Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang, Kamis (17/3/2022).

Begitu tiba di lokasi, Ganjar langsung tersenyum melihat lukisan wajahnya terpampang di tengah sawah itu.

Ia juga langsung naik ke menara untuk melihat lebih jelas dari atas.

Cukup lama Ganjar menikmati keindahan karya seni Sidik Gunawan itu.

Ia begitu kagum dengan hasil seni yang luar biasa indah.

"Saya itu penasaran karena lihat di medsos, ada lukisan wajah saya di sawah. Hari ini saya datang melihat dan ternyata memang mirip banget ya, presisi sekali. Tapi sayang nggak gundul," canda Ganjar disambut tawa sejumlah pengunjung lain.

Baca juga: Pelantikan Pengprov ALTI Jawa Tengah, Harapan Baik Ganjar dan Sandiaga

Ganjar juga tak menyangka, jika gambar coklat kemerahan yang ada di lukisan padi itu adalah padi berjenis padi wulung.

Saat melihat di medsos, awalnya ia mengira itu ruang kosong tanpa tanaman.

"Ternyata itu tanaman padi juga, tapi jenisnya padi wulung. Designnya memang sangat luar biasa. Dihitung betul dengan skala sehingga presisi, menggunakan jenis padi yang berbeda sehingga membentuk lukisan wajah saya. Mirip banget dengan saya sebelum saya gundul," ucapnya.

Ganjar pun menemui Sidik Gunawan dan sejumlah petani yang membuat lukisannya itu.

Ganjar menyampaikan apresiasi secara langsung dan menggali lebih dalam tentang pembuatan karya seni itu.

Dari obrolan itu, Ganjar mengatakan jika Sidik Gunawan dan petani di Bergas Lor memiliki nilai seni tinggi.

Mereka tidak hanya bercocok tanam, tapi mengerti bagaimana teknis melukis wajah dengan padi di ruang yang lebar sehingga hasilnya presisi.

"Ini bisa terus dikembangkan, sehingga tempat ini nantinya akan jadi destinasi wisata unggulan. Kalau perlu, wisatawan ditawari juga terlibat menanam, kan asyik," ucapnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved