Santri Keracunan Nasi Kotak
BREAKING NEWS - Puluhan Santri di Gunungputri Bogor Keracunan Nasi Kotak, 12 Orang Dirawat di RS
Puluhan santri tersebut mengalami pusing, mual dan muntah-muntah pasca memakan nasi kotak pemberian donatur.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGPUTRI - Puluhan santri di sebuah pondok pesantren di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor mengalami keracunan.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (25/3/2022) sore sekitar pukul 16.00 WIB kemarin yang menimbulkan korban keracunan sebanyak 43 santri.
Puluhan santri tersebut mengalami pusing, mual dan muntah-muntah pasca memakan nasi kotak pemberian donatur.
Mereka pun dilarikan ke Rumah Sakit Thamrin Cileungsi untuk menjalani perawatan.
Beruntung, kini sebagian besar dari para santri ini sudah dipulangkan dari rumah sakit setelah dinyatakan sehat.
"Alhamdulillah udah boleh pulang," kata Kapolsek Gunungputri Kompol Bayu Tri Nugraha saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Sabtu (26/3/2022).
Dia menjelaskan bahwa sebanyak 12 santri sementara ini masih dirawat di rumah sakit.
Namun, kondisi mereka sudah membaik tak lagi muntah-muntah akibat keracunan tersebut.
"Sisa 12 orang lagi, baru bisa pulang besok. Tapi sudah tidak muntah-muntah, namun masih lemas," kata Kompol Bayu Tri Nugraha.
Kapolsek menjelaskan bahwa puluhan santri ini keracunan diduga karena makanan nasi kotak yang diberikan oleh donatur sudah tidak fresh atau segar.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, insiden keracunan terjadi tanpa adanya kesengajaan dan pihak donatur ini pun merupakan penyumbang rutin.
"Masalah ini murni tidak disengaja dan dari pihak donatur pun turut andil dalam membantu pengobatan para santri," kata Kapolsek.
Permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan dan pihak donatur bertanggung jawab insiden santri keracunan tersebut.(*)