Sasaran Meleset, Idam Tewas Tertembak Senapan Angin Milik Bosnya, Belum Sempat Menjauh
Idam Kholik tewas akibat ulah bosnya sendiri yang bernama Daud Patriono Immanuel (52).
Penulis: yudistirawanne | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Niat baik tak selalu berujung manis, itu potret peristiwa yang terjadi di Jember, Jawa Timur.
Ya, niat Idam Kholik untuk setia menemani dan mengawal majikannya harus berakhir tragis.
Idam Kholik tewas akibat ulah bosnya sendiri yang bernama Daud Patriono Immanuel (52).
Daud Patriono Immanuel terlalu ceroboh dalam menugaskan anak buahnya.
Usut punya usut, Idam Kholik meninggal dunia akibat tertembak peluru senapan angin milik bosnya.
Timah panas itu bersarang di dada kanan pria 30 tahun yang merupakan warga Dusun Rondokuning, Desa Bulang, Gending, Kabupaten Probolinggo.
Menyikapi kasus ini, polisi langsung bergerak cepat untuk menggali informasi secara detail.
Kapolsek Maron, Iptu Samiran mengatakan peristiwa nahas itu terjadi ketika Idam menemani bosnya, Daud Patriono Immanuel.
Lanjut Iptu Samiran, pelaku yang merupakan warga Perumahan Taman Bambu, Desa Wirolegi, Sumbersari, Jember, mengajak anak buahnya untuk latihan menembak, Kamis (7/4/2022) sekira pukul 12.45 WIB.
Daud kala itu berlatih menembak di ladang persawahan di Dusun Sukun, Desa Gerongan, Maron, Kabupaten Probolinggo.
"Pelaku sedang berlatih menembak di area pesawahan. Sasaran tembaknya berupa kardus yang ditempelkan ke pohon kelapa," ujarnya dikutip dari Surya.co.id, Jumat (8/4/2022).
Beberapa kali, lanjut Samiran, tembakan pelaku berhasil mengenai sasaran.
Baca juga: Dikenal Hobi Berburu, Pria Asal Bogor yang Tewas Kena Peluru Nyasar Dikabarkan Anggota Perbakin
Tak lama, sasaran kardus mendadak jatuh akibat hentakan peluru.
Idam pun meletakkan sasaran kardus ke posisi semula.
Korban belum sempat menjauh, pelaku langsung membidik ke sasaran kardus dan menarik tuas senapan angin.
Ironisnya, peluru senapan angin malah meleset dari sasaran kardus.
Peluru itu meluncur deras dan mendarat ke dada kanan Idam.
Korban pun langsung terkapar.
Tindakan sembrono tersebut masih didalami pihak kepolisian.
"Untuk sementara, pelaku kurang hati-hati dalam membidik sehingga peluru mengenai korban. Jarak korban berdiri dengan posisi menembak pelaku sekitar 60 meter," jelasnya.
Baca juga: Peluru Nyasar Masuk ke Dalam Kamar Rumah Warga di Cibungbulang Bogor, Yayah: Panas
Mengetahui korban tertembak, pelaku berupaya melarikannya ke Puskesmas Condong sambil menghubungi Polsek Maron.
Namun, di tengah perjalanan nyawa korban tak tertolong.
Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
"Saat ini, pelaku beserta senapan angin yang digunakan kami amankan di Polsek Maron untuk pemeriksaan lebih lanjut," bebernya.
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan tembakan yang akurat:
- Kondisi senjata yang digunakan (diminyaki dan bersih, telah di zero)
- Amunisi/peluru yang dipakai (kaliber sesuai, bentuk sempurna)
- Kondisi lingkungan, dan (tidak lembab dan tidak berangin)
- Kondisi petembak (segar dan fit)
Hal yang perlu dilakukan petembak saat terjadinya proses tembakan agar mendapatkan hasil tembakan yang sempurna adalah pengaturan NABITEPI (Napas – Bidik – Tekan Picu).
Nafas
Untuk mendapatkan hasil tembakan yang baik, nafas tidak ditahan, melainkan ditarik dan dihembuskan secara perlahan dan dinamis.
Bidik
Bidikan yang baik berkaitan dengan sikap tembak yang baik.
Sikap tembak yang baik adalah sikap tembak yang tidak dipaksakan/alami, dimana untuk posisi badan, lebar kaki, angkatan tangan pada senjata dan mata sesuai dan terarah alami menuju sasaran.
Tekan Picu
Tahap ini sering merusak tembakan, yakni perlakuan seorang petembak pada picu/trigger senjata.
Seringkali, perlakuan yang kasar petembak terhadap picu (tarikan picu dihentak) yang disebut jerking mengakibatkan seorang petembak kehilangan peluang mendapatkan tembakan yang sempurna.
Untuk dapat menjadi seorang petembak yang baik tidak cukup hanya didukung oleh fisik yang kuat dan senjata yang mahal.
Dibutuhkan pula olah rasa dalam pengendalian emosi untuk meningkatkan konsentrasi dan teknik tembakan.