Kabar Artis
Mawar AFI Sindir Steno Usai Dituduh Hobi Mabuk, Bukti Mantan Suami Pesta Miras Terkuak : Paham Bang
Mawar AFI akhirnya memberikan sindiran keras untuk Steno setelah dituding hobi mabuk-mabukan
Tah hanya itu, Mawar AFI juga menambahkan kalimat layaknya sindiran untuk seseorang.
"Paham aksi reaksi kan, bang?" lanjutnya.
Baca juga: Tak Terima Dituding Bongkar Aib Rumah Tangganya Demi Popularitas, Mawar AFI Bakal Bertindak Tegas
Banyak yang menduga sindiran itu ditujukan Mawar AFI untuk Steno Ricardo dan keluarganya.
Selain mendapat dukungan, Mawar AFI juga mendapat hujatan lantaran dianggap mengumbar-umbar aib rumah tangganya.
Parahnya, bahkan ada oknum yang memfitnah Mawar AFI sengaja jual aib rumah tangganya ke media demi ketenaran.
Difitnah seperti itu, Mawar AFI tentu saja tak tinggal diam.

Dikutip dari Tribunnews.com ( grup TribunJatim.com ), Rabu (6/4/2022) lewat kuasa hukumnya, Muhammad Zakir Rasyidin, Mawar AFI bakal melaporkan pelaku fitnah ke polisi.
"Sudah kami telusuri, kami dalami tentang media sosial yang dimiliki orang itu. Karena dia menuduh klien kami bahwa klien kami ini katanya seperti hantu, menggunakan aib untuk mencari popularitas," kata Zakir Rasyidin saat ditemui di Polres Metro Depok, Selasa (5/4/2022).
Dari penuturan kuasa hukum, pelaku fitnah diduga masih ada kaitannya dengan mantan suami Mawar AFI, Steno Ricardo.
"Orangnya kami sudah tahu, kami sudah telusuri akun itu milik siapa dan ada kaitannya juga dengan si mantan ( Steno Ricardo) ini. Nantilah kita lihat," imbuhnya.
Setali tiga uang, Mawar AFI juga menduga hal yang sama dengan sang kuasa hukum.
Mawar AFI memastikan bahwa orang yang bakal ia laporkan ini ada kaitan erat dengan mantan suami.
"Sangat terkait, dekat sekali tapi mantan…," kata Mawar AFI tetapi langsung terpotong ucapan Zakir Rasyidin yang menjawab pertanyaan wartawan.
Baca juga: Kepergok Belanja di Mall, Selera Susi Mantan Babysitter Mawar AFI Saat Beli Pakaian Dalam Disorot
Kuasa hukum Mawar AFI ungkap ada dugaan lebih dari satu akun medsos yang digunakan untuk mencemarkan nama kliennya.
Namun kuat dugaan, akun-akun tersebut dioperasikan oleh satu orang.