Sosok Janda Cantik yang Direbutkan Kasatpol PP vs Pegawai Dishub, Jago Karate Punya Jabatan Penting

siapakah sebenarnya wanita menjadi rebutan Kasatpol PP Makassar VS Honorer Dishub ini?

Penulis: Damanhuri | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Kolase TribunTimur/ilustrasi
Terungkap ini PNS cantik yang jadi rebutan pegawai dishub dan kasatpol PP 

Istri Kasatpol PP Makassar, Muhammad Iqbal Asnan tak percaya jika suaminya itu merupakan terduga dalang pembunuhan anggota Dishub karena berebut masalah wanita.

Hal itu diungkapkan sang istri saat melihat sendiri sewaktu suaminya dibekuk aparat Polrestabes Makassar di rumah mereka di Jalan Muh Tahir, Kota Makassar, Sabtu (16/4/2022) sore.

Iqbal Asnan ditangkap tanpa adanya perlawanan.

Dari rumahnya di kawasan selatan Kota Makassar, dia lalu diangkut menggunakan mobil Mitsubishi Pajero Sport ke Mapolrestabes Makassar.

Istri Iqbal Asnan yang menyaksikan proses penangkapan suaminya berusaha tegar menyaksikan suami digelandang polisi.

Dia memegang erat tangan suaminya saat dimasukkan ke mobil, sementara beberapa polisi memegang pundak Kasatpol PP Makassar.

Sang istri juga sempat berusaha untuk ikut di dalam mobil polisi, namun polisi tak mengizinkan.

suami habisi pegawai Dishub demi rebutkan wanita, istri Kasatpol PP menjeri histeris
suami habisi pegawai Dishub demi rebutkan wanita, istri Kasatpol PP menjeri histeris (kolase TribunTimur)

Ia kemudian menyusul ke Mapolrestabes Makassar yang berada di, depan Balaikota Makassar atau seberang kantor Satpol PP Makassar.

“Suami saya bukan pembunuh. Ini jahat sekali,” jeritnya saat sang suami digelandang polisi.

Wanita yang juga menjabat lurah di Makassar ini berani menjamim Iqbal bukan dalang pembunuhan petugas Dishub bernama Najamuddin Sewang.

Pasalnya, di waktu kejadian korban meninggal di Jalan Danau Tanjung Bunga, Makassar, Minggu (3/4/2022) sekira pukul 10.45 Wita itu, dia menyebut suaminya berada bersamanya di rumah.

“Kami sahur bersama.

Kak Iqbal tidur pagi hingga siang karena tidak ngantor.

Nanti setelah duhur baru mulai memantau proses penertiban anjal dan Pak Ogah. Itu pun dilakukan dari rumah,” kata dia.

Sebelumnya, Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Budi Hartanto mengatakan, dari empat pelaku yang telah diamankan mempunyai peran masing-masing

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved