Suaranya di Malam Hari Bikin Merinding, Sosok Mungil Ini Langsung Jadi Rebutan saat Ditemukan Warga
Ditemukan sekira pukul 21.30 WIB, bayi laki-laki tersebut lantas diurus oleh Emay Royani.
Penulis: khairunnisa | Editor: Tsaniyah Faidah
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Warga Kampung Cijengkol, Desa Pringkasap, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang dikejutkan dengan suara misterius mulai dari maghrib hingga malam hari.
Kala itu di malam jumat, Kamis (21/4/2022), warga penasaran dengan suara tersebut yang tiba-tiba menggema dari sebidang kebun pisang.
Kendati penasaran, warga enggan berpikiran buruk meski sempat merinding.
Terlebih suara tersebut terus terdengar hingga langit di Jawa Barat gelap.
Selama beberapa jam mendengar suara tersebut, warga menganggap suara tersebut adalah suara kucing.
Namun setelah diperiksa sekira pukul 21.00 WIB, suara itu rupanya berasal dari tangisan seorang bayi.
Cerita tersebut diurai bidan desa setempat, Emay Royani.
"Menurut informasi tetangga dengar suara bayi dari maghrib. Tapi disangkanya suara kucing. Pas dicek jam 9 (malam), yang di sebelah rumahnya itu baru pulang, pas dicek, bayi," pungkas Emay Royani dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube iNews, Minggu (24/4/2022).
Sosok mungil nan tampan itu lantas dibersihkan oleh sang bidan.
Baca juga: Gagal Aborsi, Siswi SMP Nekat Habisi Bayi yang Dilahirkan, Nangis Pacarnya Pilih Nikahi Wanita Lain
Sebab saat pertama kali ditemukan, sang bayi terbungkus plastik putih dan masih terlilit ari-ari.
Ditemukan sekira pukul 21.30 WIB, bayi laki-laki tersebut lantas diurus oleh Emay Royani.
Diungkap sang bidan, bayi tersebut dalam kondisi sehat dengan bobot 2,6 kg.
"Diperkirakan lahir dua atau tiga jam sebelum ditemukan," kata Emay Royani dilansir dari Tribun Jabar.
Kabar ditemukannya sesosok bayi itu nyatanya membuat warga heboh.

Melihat ketampanan sang bayi, banyak warga yang ingin mengadopsinya.
Namun Emay menegaskan bahwa bayi tak berdosa tersebut akan di rawat oleh kakek neneknya.
"Bayi tersebut akan dirawat oleh kakek dan neneknya karena orang tuanya saat ini terpaksa harus menjalani hukuman akibat perbuatannya membuang bayi tersebut," ucap Emay Royani.
Baca juga: Terkuak Misteri Penemuan Jasad Bayi di Saluran Air, Sang Ibu Ungkap Pengakuan Tak Terduga ke Polisi
Sosok Orangtua Sang Bayi
Penemuan bayi mungil itu sontak diselidiki pihak kepolisian.
Kapolsek Pabuaran Iptu Udin Awaludin menceritakan detik-detik bayi tersebut ditemukan warga.
Sang kapolsek bersyukur karena kondisi bayi tersebut sehat walafiat.
"Telah ditemukan sesosok bayi laki-laki di kebun pisang. Alhamdulillah pas kita temukan masih hidup," pungkas Iptu Udin Awaludin.
Tim dari Polsek Pabuaran segera meluncur ke TKP usai mendapat laporan dari warga.

Anggota Polsek Pabuaran segera memeriksa TKP dan benar saja ada bayi di kebun pisang tersebut.
"Setelah menerima laporan, petugas Polsek Pabuaran menuju ke lokasi penemuan. Di tempat kejadian perkara (TKP), petugas mendapati bayi diperkirakan baru dilahirkan tergeletak di kebun pisang lengkap dengan tali ari-ari. Setelah melakukan olah TKP, polisi melakukan penyelidikan," kata Iptu Udin Awaludin.
Tak berselang lama, polisi langsung melakukan oleh TKP.
Baca juga: Kisah Pilu Bayi di Madiun Meregang Nyawa di Tangan Sang Ibu, Aksi Sadis Pelaku Dibongkar Polisi
Mereka lantas membawa bayi tak berdosa itu ke puskesmas untuk menjalani perawatan.
Polisi juga meminta keterangan sejumlah pihak, khususnya warga setempat.
Hingga akhirnya terungkap siapa orangtua dari bayi malang tersebut.
"Berdasarkan informasi dan keterangan warga setempat, Polisi mencurigai seorang gadis ABG yang baru berusia 15 tahun berinisial MY," ucap Iptu Udin Awaludin.

Setelah diinterogasi dan dimintai keterangan, akhirnya MY mengaku tega membuang bayi hasil hubungan gelapnya dengan sang pacar berinisial ARY (20).
"MY mengakui, beliau merupakan ibu bayi tersebut. Bayi sengaja dibuang setelah melahirkan, karena bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap dengan pacarnya ARY," pungkas Iptu Udin Awaludin.
Baca juga: Ambulans Sempat Diadang PNS Polres Sukabumi, Kondisi Bayi yang Kejang-kejang Masih Bisa Diselamatkan
Setelah mengakui semua perbuatannya yang telah membuang bayi hasil hubungan gelapnya, dua sejoli itu langsung dibawa ke Mapolsek Pabuaran.
"Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, Kedua sejoli yang masih ABG tersebut, akhirnya kami amankan ke Mapolsek Pabuaran," ujar Iptu Udin Awaludin