Kasus Pembunuhan di Subang

Update Kasus Subang Soal Temuan DNA di TKP, Kompolnas: Bisa Jadi Memang Bukan Pelaku Pembunuhan

Sudah 9 bulan berlalu, kasus pembunuhan ibu dan anak di subang belum juga menemukan titik terang.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: khairunnisa
kolase Tribun Jabar
Sketsa Tampang Pelaku Kasus Subang Diungkap Polisi, Kapolda Janji Ungkap Pembunuh Amalia Awal 2022 

Hal inilah, lanjut dia, yang menjadi faktor penyebab penyidikan ini berjalan lambat.

"Sisi lain, Polri hati-hati ketika menetapkan tersangka perlu dua alat bukti. Kemudian juga perlu diuji melalui gelar perkaran di depan wasidik, baru naik ke penyidikan baru penetapan tersangka," bebernya.

Sebelumnya sempat ada titik terang saat polisi berhasil membuat sketsa wajah pelaku.

"Sketsanya sudah kita sebar ke Polres-Polres wilayah, sampai ke Polda seluruh Indonesia," ucap Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, dilansir dari Kompas TV, Rabu.

Menurut Tompo, kepolisian juga telah menyebarkan sketsa itu ke masyarakat. Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui atau mengenal wajah pada sketsa itu untuk segera menginformasikannya ke kepolisian terdekat.

Baca juga: Jelang Penetapan Tersangka Kasus Subang, Yosef Akhirnya Berani Buka Suara : Saya Tertekan dan Panik

Baca juga: 8 Bulan Berlalu, Kasus Subang Menemui Fakta Baru, Beredar Foto CCTV Diduga Yosef Kendarai Motor

"Bagi yang mengetahui identitas yang sama dengan sketsa itu agar memberikan informasi kepada pihak kepolisian," katanya.

Seperti diketahui, Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana pun memerintahkan jajarannya untuk mengebut proses pengungkapan, dan menargetkannya pada awal tahun 2022 ini. Namun sampai saat ini, keberadaan pelaku masih menjadi misteri.

Meski demikian, Satuan Reserse Kriminal Umum Polda Jabar tetap berupaya melakukan pengungkapan siapa pembunuh anak dan ibu tersebut.

"Masih penyidikan," ucapnya.

Sketsa Tampang Pelaku Kasus Subang Diungkap Polisi, Kapolda Janji Ungkap Pembunuh Amalia Awal 2022
Sketsa Tampang Pelaku Kasus Subang Diungkap Polisi, Kapolda Janji Ungkap Pembunuh Amalia Awal 2022 (kolase Tribun Jabar)

Kasus ini telah diambil alih Polda Jawa Barat dari Polres Subang sejak 15 November 2021.

Pelimpahan kasus ini bertujuan untuk mengefisiensikan waktu penyidikan dan penyelidikan kasus. Segala petunjuk dan bukti yang bersifat konvensional yang dapat membantu penyidikan bakal disandingkan secara digital.

Aiman mencatat setidaknya ada empat hal yang janggal dilakukan oleh sang pelaku pada kasus ini. Ini menunjukkan sang pelaku mengetahui bagaimana cara menghilangkan kemungkinan pelacakan oleh polisi.

Pertama, penyelidik biasa menggunakan rekaman percakapan baik suara maupun tertulis untuk mencari bukti, yang dijejaki sebelum kejadian. Pada kasus ini, hasilnya nihil. Artinya pelaku paham, tidak ada komunikasi yang menunjukkan jejak pelaku beberapa waktu sebelum kejadian.

Kedua, penyelidik biasa menggunakan cek lokasi untuk mengetahui orang-orang yang berada di lokasi kejadian dalam radius beberapa ratus meter. Ini dimungkinkan dengan penggunaan teknologi.

Pada kasus ini, hasilnya nihil. Artinya, pelaku tersebut paham dan bisa menghindari agar jejaknya tidak ketahuan sama sekali.

Baca juga: Menagih Janji Kapolda Jadikan Pelaku Kasus Subang sebagai Kado Ramadhan, Hidup Yosef Kini Merana

Baca juga: Tagih Janji Manis Kapolda Tangkap Pembunuh Kasus Subang, Keluarga Korban : Jangan Beri Angin Surga

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved