Pengakuan Gandi Sengaja Kabur dari Calon Istri di Hari Pernikahan, Gara-gara Make Up dan Dangdutan
Beberapa hari bungkam, Gandi akhirnya mau buka suara terkait alasannya tega meninggalkan sang calon istri, RD seorang diri di pelaminan.
Penulis: khairunnisa | Editor: Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Satu minggu membuat heboh satu Indonesia lantaran aksinya, Gandi akhirnya angkat bicara.
Pria asal Desa Jonggrang, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan itu mengungkap alasannya kabur meninggalkan calon istrinya, RD (22) di hari pernikahan.
Aksi Gandi yang kabur di hari bahagianya itu sempat viral di linimasa.
Video saat sang mempelai wanita mengadakan pesta pernikahan seorang diri tanpa ditemani Gandi beredar di media sosial.
Ya, video resepsi pernikahan tanpa pengantin pria itu diunggah oleh sejumlah akun di antaranya Facebook KI Ardie Putrane Embahwek pada Minggu (8/5/2022) lalu.
Dalam video itu terlihat acara resepsi layaknya pernikahan pada umumnya.
Pengantin wanita mengenakan kebaya putih dan berdiri di atas panggung.
Namun pengantin wanita ditemani oleh keluarganya alih-alih pengantin pria.
Pengunggah video menuliskan jika pengantin pria tak hadir dalam acara ijab kabul tersebut.
"Ya ALLAH seumur hidup baru Iki ku temui pas hari ijab kabul penganten cowok gak hadir,sabar penganten perempuan ALLAH telah menunjukan bahwa pria pilihan mu bukan pilihan ALLAH," tulis akun pengunggah dilansir dari Tribun Jateng.
Baca juga: Ingat Kisah Mahar Sandal Jepit? Suami Tuding Istri Selingkuhi 4 Pria, Begini Nasib Pernikahan Mereka
Mempelai Pria Angkat Bicara
Beberapa hari bungkam, Gandi akhirnya mau buka suara terkait alasannya tega meninggalkan sang calon istri, RD seorang diri di pelaminan.
Ternyata Gandi selama ini kabur ke Kalimantan.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Gandi mengaku bahwa ia memang sengaja kabur dari pernikahannya dengan RD.
Hal itu lantaran Gandi punya sejumlah permasalahan ekonomi.
Dalam pelariannya, Gandi mengaku kasihan dengan calon istrinya.

Namun karena memikirkan masa depan, Gandi terpaksa meninggalkan RD dan tak jadi melanjutkan pernikahan.
"Kalau dibilang tega ya tidak tega, tapi mengingat nikah itu untuk selamanya saya akhirnya tega dengan permasalahan yang ada," ungkap Gandi dikutip pada Kamis (19/5/2022).
Ada dua alasan Gandi meninggalkan acara pernikahannya dengan RD.
Dua alasan itu bermuara pada kesulitan Gandi dari segi ekonomi.
Baca juga: Kabur Jelang Akad, Pengantin Pria Telantarkan Mempelai Wanita, Alasannya Terjawab Lewat Postingan FB
Jelang pernikahannya, Gandi syok lantaran mengetahui biaya make up pengantin sangatlah tinggi.
Padahal sebelumnya, Gandi telah memesan jasa make up dengan harga terjangkau. Perias itu juga adalah saudaranya.
Gandi kala itu beranggapan dengan menyewa jasa saudaranya, ia bisa menekan biaya pernikahan.
Namun sayang, menjelang hari pernikahan, keluarga mempelai wanita justru memanggil jasa make up lain yang biayanya lebih mahal.
Mengetahui hal tersebut, Gandi stres bukan kepalang.

"Tiba-tiba saja perias pengantin diganti padahal sudah mepet tanggal pernikahan," imbuh Gandi.
Lantaran hal tersebut, Gandi sempat berpikir untuk membatalkan pernikahannya dengan RD.
Hal itu terlintas di kepala Gandi tiga hari sebelum akad nikah dan resepsi.
Namun niatan itu urung dilakukan Gandi atas saran dari orangtuanya.
Mereka lantas menyarankan Gandi agar menggadaikan motor yang dimiliki untuk menambah biaya.
Baca juga: Kabur Jelang Pernikahan, Pria Ini Gondol Rp 461 Juta dari Calon Istri, Sederet Kejanggalan Terkuak
Ternyata selain kurang uang untuk biaya make up, Gandi juga masih harus membayar sejumlah uang untuk hiburan musik dangdut di desanya.
"Saya sampai malam baru menemukan orang yang mau menerima gadai sebesar Rp 1,5 juta. Uang itu yang saya bawa kabur,” kata Gandi.
Orangtua Terancam Dipenjara
Tak kuat dengan tekanan masalah biaya, Gandi akhirnya kabur ke Kalimantan dengan membawa uang hasil gadai motor.
Kendati lari dari kenyataan, Gandi nyatanya tak lari dari tanggung jawab.
Gandi mengaku kini sedang berusaha keras mengumpulkan uang untuk mengganti biaya pernikahannya yang gagal dengan RD.

Di Kalimantan, Gandi bekerja melangsir kelapa sawit.
Ia terpaksa harus mengganti biaya pernikahannya yang gagal dengan RD karena orangtuanya telah menandatangani kesepakatan dengan orangtua RD.
Dalam perjanjian tersebut, orangtua RD terancam dipenjara jika tak mengembalikan kerugian biaya pernikahan yang batal terjadi itu.
Baca juga: Calon Pengantin yang Hilang Jelang Pernikahan Akhirnya Pulang, Ternyata Ini Alasan Sang Gadis Kabur
"Saya akan berusaha mengganti uang itu karena kalau tidak diganti orangtua saya akan dipenjara. Perjanjian itu sudah ditandangani,” ujar Gandi.
Terus memutar otak, Gandi sedang berusaha menjual tanah warisan orangtuanya di Kabupaten Sragen.
Kendati demikian, Gandi menyebut uang yang dimiliki belum cukup untuk mengganti biaya resepsi yang telah dikeluarkan mantan calon istrinya.
"Itu warisan bapak kandung saya, kalau yang sekarang itu bapak sambung. Itu pun belum cukup," akui Gandi.