Sapi di Bogor Terjangkit PMK

Sapi Perah di Cibungbulang Bogor Tumbang Akibat Terjangkit PMK, Kawasan Peternakan Sepi Aktifitas

Sapi perah yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kawasan Usaha Peternakan (Kunak), Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Pintu Masuk Kawasan Peternakan Sapi Perah di Cibungbulang Sepi Aktifitas (15/6/2022). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBUNGBULANG - Sapi perah yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kawasan Usaha Peternakan (Kunak), Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.jumlahnya melonjak hingga 3 kali lipat.

Diwartakan sebelumnya, sapi perah yang suspek PMK sekitar 280 ekor, kini sapi yang suspek PMK mencapai 835 ekor, Rabu (15/6/2022).

"Terkait dengan PMK di kawasan sapi perah Kunak, memang saat ini kasusnya naik terus, karena memang dengan sifat penyakit yang sangat menular dan kondisinya adalah kawasan, sehingga sangat mudah untuk penularannya," ujar Suprihatini, Kabid Kesmavet Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor.

Dari pantauan TribunnewsBogor.com di lokasi, tidak terlihat adanya lalu lintas hewan keluar maupun masuk dari dalam Kunak, karena memang sejak beberapa pekan kawasan ini sudah dilakukan lockdown.

Bahkan, kendaraan yang masuk pun harus disemprot dengan disinfektan, kendaraan yang lalu lalang keluar masuk pun cenderung sepi.

Saat TribunnewsBogor mendatangi Kantor Unit Pengolahan Susu KPS Bogor, tempat yang berada di dalam kawasan Kunak tersebut nampak sepi, tidak ada pengelolanya, hanya ada satu petugas yang berjaga ditempat tersebut.

Terlihat juga spanduk peringatan mengenai bahaya penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku pada hewan yang sangat menular.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved