Bobotoh Persib Meninggal
Tragedi Bobotoh Tewas, Umuh Muchtar Pasrah Persib Bandung Tergeser dari GBLA
Komisaris PT PBB Umuh Muchtar mengaku sangat terpukul atas insiden yang menimpa dua orang bobotoh ini.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Namun, Umuh merasa, tidak ada sanksi yang diberikan oleh PSSI kepada Persib Bandung.
"Saya rasa tidak ada sanksi. Nanti kan dilihat dulu kejadiannya. Ini kelalaian atau unsur kesengajaan atau apa ini kan musibah," tambahnya.
Saat ini pun, untuk mengantisipasi kejadian serupa, Home Base Persib Bandung dalam laga lanjutan Piala Presiden dipindahkan ke Stadion Si Jalak Harupat (SSJH) Soreang, Bandung dengan tanpa penonton.
Bahkan, Si Jalak Harupat, direncanakan nanti, dijadikan sebagai Home Base Persib Bandung dalam mengarungi Liga 1 2022.
"Kalau nanti ada lagi penonton sesuai dengan punya tiket yah. Kalau tidak punya tiket boleh datang tapi nonton dilayar kaca. Itu aja. Aman dan tertib," jelasnya.
"Mudah-mudahan di situ aja dulu, sebelum GBLA diperbaiki. Ya sampai selesai, tuntas, dengan aksesnya. Juga mudah-mudahan saya mengajukan diganti jangan GBLA gitu ya," imbuhnya.
Umuh pun menegaskan, akan menerima hal apapun termasuk sanksi atas hasil penyelidikan oleh Komdis PSSI ini.
Menurut Umuh, apapun hasilnya pihaknya akan tetap menerima.
"Siap (menerima), tapi inshaallah tidak ada ya. Karena semua mengerti, dari kepolisian, semua juga kan ini kita juga diperiksa semua dilihat kenyataannya. Kan ada dari Irjen Tobing ya, dari PSSI juga datang dari kemarin melihat kejadian-kejadiannya," kata Umuh.
"Jadi nanti dilihat, kalau nanti ada unsur kesengajaan atau kelalaian ya pasti ada tindakan. Ini bukan kelalaian, karena kita pun juga begitu kejadian kan langsung sigap ya. Kalau kita lalai, bisa-bisa lebih banyak korban," tandasnya.