Amankan Aset Negara, Curug Cibeet Bogor Bakal Dikembangkan Jadi Wisata Alam
Curug Cibeet Bogor bakal dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor dalam rangka menjaga dan mengamankan aset negara.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Curug Cibeet Bogor bakal dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor dalam rangka menjaga dan mengamankan aset negara.
“Pemkab Bogor bersinergi dengan pihak-pihak terkait untuk bersama-sama melindungi Curug Cibeet agar tetap menjadi ruang terbuka hijau, tapi tetap ada nilai manfaatnya,” kata Sekda Kabupaten Bogor, Burhanudin, Selasa (28/6/2022).
Hal ini pun sesuai dengan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Bogor dan Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Juni tahun 2021 lalu.
MoU tersebut adalah untuk mengoptimalkan potensi wisata alam curug atau air terjun yang mencapai jumlah 110 curug yang ada di lahan Perhutani kawasan Kabupaten Bogor.
“Pengamanan aset negara ini menjadi tanggung jawab kita bersama termasuk dalam rangka mengoptimalkan aset negara tersebut,” kata Burhanudin.
Pengembangan ini juga berkaitan dengan pembangunan Waduk Cibeet di bagian hulu di kawasan Tanjungsari, Kabupaten Bogor ini.
Pembangunan Waduk Cibeet sendiri merupakan program strategis nasional yang akan dibangun dengan lahan seluas 1.700,26 hektare di delapan desa dua kecamatan, yaitu Tanjungsari dan Cariu.
Waduk tersebut diyakini dapat mereduksi banjir di kawasan, untuk irigasi, kebutuhan air baku, bisa digunakan untuk kebutuhan air baku PDAM, bisa juga untuk PLTA dan kegiatan pariwisata.
"Pembangunan Waduk Cibeet menjadi program strategis nasional. Agar Waduk Cibeet itu lestari, maka wilayah hulunya harus lestari juga, antara lain Air terjun (Curug) Cibeet," kata Burhanudin.
Selain itu, Penangkaran Rusa di kawasan kecamatan yang sama juga bakal dikembangkan Pemkab Bogor.