Kabar Artis
Pakai Baju Oranye, Medina Zein Menunduk saat Berpapasan Uya Kuya, Suami Astrid Singgung Takdir
Uya Kuya tak sengaja berpapasan dengan Medina Zein yang sudah menggunakan baju tahanan.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Medina Zein yang sudah menggunakan baju oranye tiba-tiba berpapasan dengan Uya Kuya saat digiring menuju sel tahanan.
Kala itu, Uya Kuya datang bersama sang istri, Astrid Kuya untuk menjadi saksi atas laporan Denise Chariesta kepada Razman Nasution di Polda Metro Jaya.
Di tengah perjalanan, Uya Kuya tak sengaja berpapasan dengan Medina Zein yang sudah menggunakan baju tahanan.
Dikatakan Uya Kuya, pertemuannya dengan Medina Zein seperti takdir.
Medina Zaein hendak kembali diperiksa oleh penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Baca juga: Pakai Baju Tahanan Oranye, Medina Zein Minta Maaf, Sosok Pria yang Mendampinginya Jadi Perbincangan
Medina resmi menjadi tahanan kejaksaan dan dititipkan di Rutan Polda Metro Jaya sejak Kamis (7/7/2022).
Dia ditahan setelah penyidik melimpahkan dua berkas perkara penyidikan kasus pencemaran nama baik dan pengancaman yang dilakukannya ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
Dua perkara tersebut terkait pencemaran nama baik dan pengancaman terhadap selebgram Marissya Icha serta pengusaha Uci Flowdea yang dikenal sebagai Crazy Rich Surabaya.

Sementara itu, Uya Kuya juga mengaku sempat menjadi korban dugaan penipuan jual beli mobil yang dilakukan Medina Zein.
Uya Kuya bahkan sudah melaporkan Medina Zein ke pihak berwajib.
Saat ini, polisi sedang memproses laporan Uya Kuya tersebut.
Hari ini, Uya Kuya mendatangi Polda Metro Jaya untuk menjadi saksi laporan Denise Chariesta terkait laporannya terhadap Razman Nasution.
"Saya sebagai saksi, Astrid juga," ucap Uya Kuya dikutip dari YouTube Kh Infotainment, Senin (11/7/2022).
Baca juga: Ungkap Kondisi Medina Zein, Polisi Sebut Istri Lukman Azhari Makan Pakai Telur, Tempe dan Sayur
Di momen tersebut, Uya Kuya mengaku tak sengaja bertemu dengan Medina Zein.
Dikatakan Uya Kuya, Astrid menjadi yang pertama kali melihat Medina Zein kala itu.
Saat kepergok berpapasan dengan Uya Kuya dan Astrid Kuya, Medina Zein disebut selalu menunduk seolah malu.
"Saya lagi di depan ruang saya, dia (Medina) lewat. Astrid bilang 'eh itu'," kata Uya Kuya.

Melihat Medina Zein, Uya Kuya langsung menyapanya.
Disapa seperti itu, Medina Zein menengok sebentar lalu kembali menunduk.
"Langsung saya panggil, terus dia nengok, saya cuman bilang 'Halo, sehat selalu ya'," ujar Uya Kuya.
Menurut Uya Kuya, pertemuannya yang tak sengaja Medina Zein ini seperti takdir.
"Dia diperiksa di sebelah ruangan saya, beda satu ruangan. Kayak diatur sama Tuhan bisa ketemu," ucap Uya Kuya.
Baca juga: Dituding Raja Tega Polisikan Medina Zein yang Sedang Sakit, Uya Kuya Bereaksi : Apa Dia Punya Hati?
Awal mula kasus Uya Kuya dan Medina Zein
Selebgram Denise Chariesta mendukung presenter Uya Kuya untuk melaporkan penipuan yang diduga dilakukan pengusaha Medina Zein.
Denise menyebut, dugaan penipuan itu harus dilaporkan lantaran bisa menjadi kebiasaan si pelaku.
Cinta Kuya pun sepemikiran, hal itu dilakukan untuk membuat sang penipu jera.
Sebelumnya diketahui, Uya Kuya diduga kena tipu pengusaha Medina Zein.
Mulanya, Medina Zein menawarkan Uya Kuya membeli mobil seharga Rp 1,3 miliar.

Namun Medina Zein menjual mobil yang diakui sebagai miliknya di harga Rp 700 juta.
"Awalnya waktu itu dia nanya 'butuh Mercy apa nggak kak, gue mau jual Mercy'," kata Uya Kuya dikutip dari YouTube channelnya.
Pengakuan awal, sosok pengusaha itu menjual mobil untuk membayar rumah sakit.
Lantaran saat menghubungi Uya Kuya, ia sedang berada di rumah sakit dengan kondisi diperban.
"Dia bilang 'ayo dong buat nambah-nambah bayar RS yuk kak' terus dibujuk nih gue," tutur Uya Kuya.
Baca juga: Penampilan Medina Zein Pakai Baju Oranye dan Tangan Diikat, Sosok Pria yang Mendampinginya Disorot
"Gue bilang nggak butuh, tapi dia minta tolong buat bayar rumah sakit."
"Kasihan dong gue, gue cek harganya dulu terus dia bilang bebas tawar terserah," ucapnya.
Tak hanya satu, Medina Zein juga menawarkan mobil lain.
"Terus habis itu dia nunjukin mobil lain lagi, Mini Cooper, katanya yang pake adeknya."
"Gue didesak terus, tawar aja mau Mercy atau Vellfire, harga berapa aja nyangkut," tambahnya.
Selain itu, ia mendesak Uya Kuya untuk segera mengirim uang muka sebesar Rp 100 juta.
Lantaran Medina Zein mengatakan sangat membutuhkan uang tersebut, Uya Kuya pun mentransfernya.
Namun setelah DP dikirim, mobil-mobil tersebut tak kunjung datang.
Uya Kuya pun belum menerima uang mukanya kembali dari sang pengusaha.
Begitu juga dengan Denise yang mendapatkan kasus yang sama.
Bedanya, uang muka Denise sebesar Rp 50 juta sudah dikembalikan.
Sementara itu dikutip dari YouTube Cinta Kuya, Uya Kuya sempat bertanya apakah perlu hal ini sampai dilaporkan ke polisi.
Rupanya, Cinta Kuya sangat mendukung hal tersebut.
"Papah mesti nunggu dia, atau laporin dia ke polisi?" tanya Uya Kuya dikutip TribunJakarta.com, Minggu (8/5/2022).
"Laporlah!" tegas Cinta.
"Laporlah," sambung Denise.
"Kalau gue lapor lu ikut lapor gak? Kan duit lu udah dibalikin," kata Uya Kuya.
"Ya gapapa lapor juga," ucap Denise sambil tertawa.
Begitu juga dengan Astrid Kuya, ia mendukung sang suami melaporkan dugaan penipuan yang dilakukan Medina Zein.
Lanjut Astrid, hal itu dilakukan demi tak ada lagi korban-korban berikutnya.
"Ini keliatinnya modus, jadi kayak pekerjaan dia. Dia bisa minjem orang untuk bayar orang itu," kata Astrid Kuya.
"Iya seperti gue, minta gue cepe buat bayar lu (Denise) gocap," kata Uya Kuya.
"Iya dia bakal numbalin orang lain lagi buat duit lu, kalau gak dilaporin tuman, kebiasaan," sambung Denise.
Di sisi lain, Medina Zein mengaku bakal melakukan klarifikasi terkait hal ini hari Senin atau Selasa nanti.
"Aku cuma mau nyampien aja di sini, mau aku dibilang menipu atau apa pun aku bakal buktiin semuanya hari Senin atau Selasa. Nanti aku bakal presscon, kalian bakal tahu kebenarannya seperti apa," janji Medina Zein, Sabtu (7/5/2022).
Artikel ini tayang di TribunJakarta - Berpasasan dengan Medina Zein Pakai Baju Tahanan, Uya Kuya Langsung Ngomong Begini