Waspada, Ini Gejala Cacar Monyet Yang Sudah Masuk ke Indonesia, Termasuk Muncul Bercak Merah

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Virus monkeypox atau cacar monyet sudah menyebar di berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia.

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar meminta warga untuk isolasi diri dan tidak melakukan kontak erat dengan warga yang terkena suspek cacar monyet.

Menurut Yunita Dyah Suminar, sebelum warga pergi ke layanan kesehatan, warga yang bergejala cacar monyet dapat melakukan isolasi di rumah.

"Ya harus isolasi jangan kontak erat," tutur Yunita saat ditanya soal pertolongan pertama yang bisa dilakukan warga yang bergejala cacar monyet, Jumat (5/8/2022).

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Yunita Dyah Suminar berikan pesan agar masyarakat dapat melakukan pola hidup sehat dan bersih.

Baca juga: 25 Ribu Kasus Cacar Monyet di Dunia, Kenali Cara Penularan Virus Ini, Bisa Melalui Udara

Selain itu pula, warga diharapkan mengonsumsi makanan sehat dan olah raga secara teratur.

"Hal itu bisa untuk meningkatkan kekebalan tubuh," kata Dia.

Dia menjelaskan, ada beberapa gejala yang dialami warga yang bergejala cacar monyet seperti demam, menggigil, nyeri otot dan pusing.

"Selain itu juga ada bercak merah di kulit," ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang, Abdul Hakam mengatakan agar mengonsumsi daging yang benar-benar matang.

"Baik daging yang digoreng, digodok atau dibakar harus benar-benar matang dan bakteri dipastikan mati," jelasnya.

Menurutnya, cacar monyet tidak hanya menular melalui kontak dari manusia, namun juga bisa kontak dari hewan.

Untuk itu dia meminta agar warga berhati-hati.

"Misal kalau ada hewan yang flu juga wajib waspada," pesannya.

Hakam menjelaskan, adapun beberapa gejala yang mengarah ke cacar monyet seperti demam, pusing dan bercak merah di kulit.

"Kalau sudah ada gejala segera periksa ke layanan kesehatan," ujarnya.

Sumber : Kompas.com