Polisi Tembak Polisi
Putranya Terseret Dendam Ferdy Sambo, Ibunda Brigadir RR Pasrah Ngadu ke Jokowi : Dia Itu Penurut
Keluarga Bripka Ricky Rizal atau Brigadir RR berencana akan mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo dan meminta anaknya dibebaskan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Pihak keluarga Bripka Ricky Rizal atau Brigadir RR berencana akan mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo.
Surat itu berisi permohonan kepada Jokowi untuk membebaskan Brigadir RR dari jeratan hukum.
Sebab keluarga meyakini kalau Brigadir RR hanya menuruti perintah atasannya saja, yakni Ferdy Sambo.
Apalagi pada kasus ini, Brigadir RR ditetapkan sebagai tersangka karena melakukan pembiaran dan tidak melaporkan pembunuhan terhadap Brigadir J.
Brigadir RR diduga menyaksikan Bharada E menembak Brigadir J di kediaman Ferdy Sambo.
Ia dikenakan pasal pembunuhan berencana dan terancam hukuman mati.
Seperti diketahui, Brigadir RR adalah ajudan dengan pangkat tertinggi di keluarga Ferdy Sambo, yang bertugas sebagai ajudan Putri Candrawathi.
“Tersangka RR turut membantu dan menyaksikan penembakan korban, dengan ancaman maksimal hukuman mati, penjara seumur hidup atau penjara selama-lamanya 20 tahun,” kata Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto, Selasa (9/8/2022).
Menanggapi hal itu, ibunda Brigadir RR, Siti Masitoh hanya bisa menangis dan meratapi nasib sang anak.
Baca juga: Ferdy Sambo Kasih Pernyataan Berbelit, Kamarudin Simanjuntak : Anak SD Saja Bisa Mencerna
“Enggak nyangka sama sekali,” tutur ibunda Brigadir RR dengan wajah sendu.
Di mata keluarga Bripka Ricky atau Brigadir RR ini merupakan sosok yang ramah dan gemar bersosialisasi dengan tetangga.
Ibunda juga meyakini bahwa Brigadir RR hanya menuruti perintah atasan.
“Saya sama sekali enggak nyangka anak saya berbuat begitu, anak saya itu penurut, anaknya kalem. Enggak pernah membangkang ibu sedikitpun, sama sekali,” katanya dilansir dari Kompas TV.

Ia juga menceritakan bahwa sosok Brigadir RR sejak kecil adalah anak yang baik.