Masih Ingat Mr Nanang? Penjual Cincau Kota Bogor Viral Jago Bahasa Asing, Begini Kondisinya Sekarang
Cincau dan bahasa asing yang dimiliki Mr Nanang ini nampaknya menjadi senjata yang dimilikinya untuk menggaet para pembeli.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Tsaniyah Faidah
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TIMUR - Nanang (57) penjual es cincau di Jalan Pajajaran, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatam Bogor Timur, Kota Bogor, semakin fasih dalam berbahasa asing.
Tidak tanggung-tanggung, dia kini bisa menguasai empat bahasa asing yakni Inggris, Belanda, Jerman, dan Spanyol.
Pria yang kerap disapa Mr Nanang ini pun menjadi penjual cincau yang viral lantaran kefasihannya melafalkan bahasa asing.
Dari kefasihannya menguasai bahasa asing iyu, daya ingat Mr Nanang pun cukup tajam.
Mr Nanang bercerita, dirinya bisa mempunyai bakat menguasai bahasa asing karena otodidak.
"Awalnya waktu SD kelas 6 tetangga saya kebetulan seorang dosen akademi bahasa asing. Saya ke rumahnya, dia ngajar bahasa inggris dan jerman. Dia bisa 17 bahasa.
"Waktu saya sekolah di SMP Negeri 9 saya intensif bahsa inggris. Dari situ mulai tertarik banget mempelajari bahasa inggris dan lainnya," kata Mr Nanang saat dijumpai di lapak jualannya, Minggu (21/8/2022).
Dirinya pun memberanikan diri untuk mempraktikan itu semua kepada turis mancanegara Kebun Raya Bogor (KRB).
"Saya praktikkan pas SMP di KRB ke turis mancanegara. 1986 waktu saya SMP SMA banyak turis ke kebun raya jd ajang laboratorium bahasa," ungkapnya.
Kefasihan bahasa asing Mr Nanang ini pin terus terasah.
Dirinya semenjak SMA sudah mulai banyak bergaul dengan turis mancanegara.
Bahkan, dari beberapa kenalannya itu, terjalin keakraban yang cukup dekat.
"Selain itu mereka ternyata tertarik sama hal-hal yang saya share. Dari puisi karya sastrawan terkenal. Nah, ketemu keilmuan yang sama," jelasnya.
Atas hal itu, tahun demi tahun, Mr Nanang pun viral diberbagai kalangan masyarakat.
Dirinya pun, berkali-kali diundang oleh stasiun televisi untuk menceritakan kemahirannya menguasai bahasa asing.
"Sudah banyak juga yang ngundang ke televisi. Yang baru, besok Senin (22/8/2022) diundang lagi ke salah satu stasiun televisi swasta," katanya.
Jualan Cincau Sebagai Ajang Edukasi dan Memperbanyak Relasi
Cincau dan bahasa asing yang dimiliki Mr Nanang ini nampaknya menjadi senjata yang dimilikinya untuk menggaet para pembeli.
Beragam akademisi, mulai dari SMA, anak kuliahan, bahkan lulusan universitas kenamaan pernah bersenda gurau dengannya.
"Inilah satu ajang di sini kan jalan provinsi, berbagai backround dan kalangan pendidikan saya menggunakan bahasa asing. Pertama saya coba untuk hai how are you, where do u live," ungkapnya.
Dari situ, relasi Mr Nanang ini pun terus bertambah.
"Saya tanya pakai bahas inggris menggunakan insting aja. Tapi, anehnya nyambung aja langsung," jelasnya.
Namun, dibalik jualan cincau ini, Mr Nanang ternyata pernah menggeluti bidang lain.
"Tidak di cincau terus. Dulu pernah translator bahasa inggris indonesia dan sebaliknya. Selama pandmei kurang. Sekarang mencari peruntukan lain," ungkapnya.
Bahkan, Mr Nanang pun sempat mengenyam pendidikan kuliah.
Namun, takdir berkata lain membuat Mr Nanang menyimpan harapannya untuk bisa melanjutkan pendidikannya itu.
"Saya sempat diterima ITB, tapi tidak kondusif jadi nggak diperbolehkan maju
Sempat jadi joki juga. Nah, waktu kuliah diancam oleh isteri cerai. Mankanya, gajadi lagi. Kalau inget kesitu sedih," sambungnya.
Meski begitu, Mr Nanang kini terus menggeluti usaha dengan jualan es cincau di Jalan Pajajaran ini.
Pasang surut jaualan pun, diakui Mr Nanang tidak membuat dirinya berhenti berusaha.
"Tiap hari dagang. Ada yang minta gabung bisnis tp saya ga terlalu. Cincau tergantung kondisi cuaca. Sehari 50-100 porsi dari jam 11 mulainya, kadang setengah 1, sampe sore," tutupnya (*).