Polisi Tembak Polisi

Batal Tunjukkan Bukti Pamungkas ke DPR, Komnas HAM Ungkap Identitas Skuad Lama Pengancam Brigadir J

Lebih lanjut, Choirul Anam pun mengurai fakta soal video percakapan Vera Simanjuntak yang menyebut Brigadir J sempat video call sambil menangis.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
Youtube channel Kompas tv
Chairul Anam, komisioner Komnas HAM mengurai detail detik-detik kematian Brigadir J. Sempat ingin tunjukkan bukti pamungkas di depan anggota DPR tapi urung dilakukan gara-gara ragu 

"Ini kan semuanya mau lihat itu, enggak bisa gitu. Dibuat tertutup aja. Kalau itu bisa mengganggu proses yang sedang berlangsung di kepolisian, enggak ada masalah itu ditutup aja," kata anggota DPR Komisi III.

"Jangan, jangan, ini pasti akan mengganggu proses penyelidikan kepolisian," timpal yang lainnya.

"Kalau gitu, lihatkan ke saya, nanti ke pimpinan, nanti kita informasikan ke teman-teman," balas Ahmad Sahroni.

Semakin tak terima, anggota DPR lain pun meminta agar Choirul Anam tak memberikan begitu saja bukti pamungkas tersebut kepada Ahmad Sahroni.

"Enggak bisa begitu," ujar anggota Komisi III DPR RI.

"Kalau kita tertutup, nanti masyarakat bertanya 'ada apa ?'." pungkas Ahmad Sahroni.

"Kalau gitu enggak usah aja pimpinan," timpal anggota Komisi III yang lain.

"Kita juga mau lihat," balas anggota DPR lain.

"Oke kalau begitu, simpan dulu aja," tegas Ahmad Sahroni.

"Kami mendapatkan foto yang terjadi di tanggal 8 di TKP pasca-peristiwa kejadian pada posisi jenazah masih ada di tempatnya di Duren Tiga," kata Choirul Anam.(*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved