Polisi Tembak Polisi
Temuan Komnas HAM Jadi Momen Putri Candrawathi Curi Simpati Publik, Sekaligus Merugikan Brigadir J
Belakangan ini, Komnas HAM menemukan adanya indikasi terjadinya pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri Candrawathi.
Penulis: yudistirawanne | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus tewasnya Brigadir J dikediaman Ferdy Sambo terus mencuat ke permukaan dan menjadi sorotan publik.
Polri telah menetapkan sebanyak lima orang sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Kelima orang tersangka itu yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR dan Kuat Maruf.
Pembunuhan berencana terhadap Brigadir J diduga dilakukan karena adanya pelecehan seksual.
Belakangan ini, Komnas HAM menemukan adanya indikasi terjadinya pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri Candrawathi.
Baca juga: Kembali Bahas soal Dugaan Pelecehan Seksual terhadap Putri Candrawathi, Komnas HAM Ungkap Penjelasan
Menguntungkan Putri Candrawathi
Atas temuan Komnas HAM soal dugaan pelecehan seksual di kasus Brigadir J menuai respon dari pakar psikologi forensik dan pemerhati kepolisian, Reza Indragiri.
Reza Indragiri mengatakan, dengan adanya temuan itu bakal menguntungkan Putri Candrawathi.
Sebaliknya, hal tersebut tentu merugikan pihak Brigadir J.
"Pernyataan atau simpulan Komnas punya implikasi merugikan sekaligus menyedihkan bagi mendiang Brigadir J, namun menguntungkan PC," dikutip dari Kompas.com, Jumat (2/9/2022).

Jadi momentum curi perhatian publik
Selain itu, Reza Indragiri berpendapat, adanya temuan Komnas HAM terkait dugaan adanya pelecehan seksual dinilai bakal dimanfaatkan Putri Candrawathi untuk menarik simpatik publik.
Reza Indragiri menilai temuan tersebut juga bakal dijadikan baham membela diri di persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
"Termasuk bahkan membela diri dengan harapan bebas murni," ungkapnya.
Baca juga: Sebelum Diduga Lecehkan Putri Candrawathi, Brigadir J Disebut Sempat Gendong Istri Ferdy Sambo
Reza Indragiri tak menampik jika dirinya dan Komnas HAM sama-sama berspekulasi soal dugaan kekerasan seksual terhadap Putri oleh Brigadir J.