Harga BBM Naik, Sebanyak 325.645 Warga Kabupaten Bogor Dapat BLT, Disalurkan Melalui Kantor Pos
Pemerintah pusat memberikan bantuan langsung tunai (BLT) imbas naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Pemerintah pusat memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) imbas naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Dalam bantuan yang dikucurkan, sebanyak 325.645 keluarga penerima manfaaf (KPM) di Kabupaten Bogor akan mendapatkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 600 ribu.
Jika ditotal, anggaran yang digelontorkan BLT BBM oleh pemerintah kepada Pemkab Bogor sekitar Rp 195 miliar.
"Jadi BLT BBM itu dalam bentuk uang sebesar Rp 150 ribu perbulan, untuk alokasi bulan September Oktober,November, dan Desember," ujar Kepala Seksi Penanganan Fakir Miskin pada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor, Djodi Anggoronadi, Selasa (13/9/2022).
Djodi Anggoronadi menuturkan, agar tepat sasaran dalam penyalurannya, Kementerian Sosial (Kemensos) menggunakan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
"Yang dapat KPM yang ada di DTKS pemerintah, dari penerima BPNT dan PKH dan katanya adanya ada yang diluar penerima PKH maupun BPNT," terangnya.
Lebih lanjut, Djodi Anggoronadi mengatakan, saat ini penyaluran bantuan tersebut sudah berjalan dibeberapa wilayah di Kabupaten Bogor.
"Sebagian sudah berjalan, dari kemensos langsung melalui kantor pos penyalurannya," tandasnya.
