Polisi Tembak Polisi

Elza Syarif Dapat Info Saksi Sambo Pakai Headset Saat BAP, Penampilan Susi Disorot : Pakai Hijab

Pengacara Elza Syarief mencium adanya settingan pada kesaksian yang diberikan oleh saksi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di persidangan.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Kolase Kompas TV dan tvOneNews
Pengacara Elza Syarif mencium adanya settingan pada kesaksian yang diberikan oleh saksi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di persidangan. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Pengacara Elza Syarief mencium adanya settingan pada kesaksian yang diberikan oleh saksi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di persidangan.

Apalagi ia mengaku mendapat informasi bahwa salah satu saksi Ferdy Sambo pernah ketahuan mengenakan headset saat pemeriksaan di tingkat penyidikan.

Pun ia mencurigai penampilan Susi di persidangan yang tiba-tiba memakai hijab.

Sebelumnya, Pengamat Hukum UI Febby Mutiara Nelson menanggapi soal dugaan kebohongan yang dilakukan oleh ART Ferdy Sambo, Susi.

“Hak ingkar dalam persidangan itu sebenarnya ada di terdakwa, yang bisa berbohong itu adalah terdakwa. Kalau saksi di dalam persidangan tidak bisa berbohong karena dia sudah disumpah, dia harus bicara apa yang dia ketahui, apa yang dia alami, apa yang dia lihat,” kata Febby Mutiara Nelson dilansir dari tvOneNews, Sabtu (12/11/2022).

Ia pun mengungkap kemungkinan yang jadi alasan Susi berbohong di persidangan.

“Mungkin di sini Susi itu ada beberapa kemungkinan, pertama ada hubungan relasi kuasa, dia sampai saat ini kan masih bekerja di sana,” kata dia.

Kemudian kemungkinan kedua yakni adanya settingan yang dirancang oleh pihak Ferdy Sambo.

“Kedua, mungkin ada settingan dalam hal ini karena dilihat dari beberapa tayangan di persidangan, banyak hal-hal yang disampaikan oleh Susi tidak sesuai dengan apa yang disampaikan oleh saksi-saksi yang lainnya, padahal itu fakta,” jelasnya.

Namun dirinya justru mengatakan kalau pernyataan Susi itu sesuai dengan BAP yang ia sampaikan saat pemeriksaan di penyidikan.

Baca juga: Ditanya Kenapa Jawab Pertanyaan Hakim dengan Kata Siap, Jawaban Susi ART Ferdy Sambo Bikin Tertawa

“Kalau dikatakan dia berbohong tidak sesuai dengan BAP, justru dia sesuai dengan BAP, itu yang membuat jadi uniknya, harusnya apa yang dia sampaikan di persidangan itu yang sesungguhnya,” tambah dia.

Ia pun menyebut bahwa pada persidangan itu Susi terlihat menghapal BAP.

“Tapi ini dia sesuai dengan BAP tapi terkesan menghapal BAP, karena pada saat hakim bertanya dan belum selesai tapi dia sudah menjawab. Artinya dia sudah tahu apa yang akan dan ditanyakan. Juga ketika hakim bertanya yang tidak ada di BAP, tapi dia berpikir lama, padahal soal keseharian, harusnya tidak begitu,” tandasnya.

Dirinya pun mengatakan kalau hal itu kemungkinan dikarenakan adanya tekanan atau rasa takut.

Hal senada juga disampaikan Pengacara Elza Syarief yang menyoroti status Susi yang masih merupakan ART Ferdy Sambo.

“Kalau melihat kondisinya, Susi itu kan seorang pembantu yang masih dalam kekuasan dari terdakwa, dia terima gaji dan masih bekerja di sana, sehingga itu bisa dimaklumi,” tutur dia.

Ia juga mengatakan, sebetulnya yang berperan keras di sini adalah hakim, sebab hakim bisa memberi peringatan berkali-kali jika saksi melakukan suatu keterangan tidak benar dan itu kan bisa kelihatan.

“Pengalaman dari hakim dan jaksa itu bisa lihat bahwa dia menghapal BAP,” katanya.

Selain itu, ia juga mengaku mendapat informasi soal pemeriksaan di tingkat penyidikan bahwa ada saksi yang ketahuan menggunakan headset.

“Saya dapat informasi bahwa waktu membuat BAP itu pada waktu masih kekuasaan Sambo masih ada. Sehingga ada dipasang seperti headset sehingga menjawab ada yang mendikte,” jelas Elza Syarief.

Baca juga: Kompak dengan Ajudan Sambo, Susi Sebut Brigadir J Tempramental : Suka Marah-marah

Namun meski begitu ia tidak mengetahui apakah Susi juga melakukan itu saat di-BAP atau tidak.

“Sempat dibuka, waktu itu salah satu saksi yang mengaku hal ini, karena saya mengikuti semua. Tapi saya enggak tahu apakah Susi itu termasuk atau enggak. Ada salah satu saksi saya lupa namanya, sempat ketahuan oleh penyidik lalu dibuka,” bebernya.

“Informasi ini bisa dipertanggung jawabkan?,” tanya Balqis, sang host.

“Waktu itu dia bicara di persidangan, jadi ini indikasi apakah demikian. Saya tidak mengatakan Susi akan begitu. Tapi salah satu ajudannya diketahui oleh penyidik, itu dia katakan di persidangan,” jelas Elza Syarief lagi.

Ia pun mengungkap bahwa selama dirinya menjadi pengacara belum pernah ada kejadian tersebut.

“Selama saya belum pernah terjadi, karena kita pakai hp aja gak bisa kalau mendampingi penyidik,” kata dia.

Ia pun mengungkap kemungkinan lain jika Susi memang tidak memakai headset, berarti ia menghapal.

“Kalau tidak pakai headset, mungkin dia menghapal terus menerus, tapi logika dia tidak jalan karena mereka ini tidak sekolah tinggi,” tambah dia.

Kemudian dia juga menyoroti penampilan Susi yang mendadak menggunakan hijab saat di persidangan.

“Kita lihat kan di foto-foto itu Susi enggak pakai hijab, tapi khusus untuk di persidangan dia pakai hijab, sehingga kita menganalisa ada kesaksian ini pernah mengatakan pakai headset terus ketahuan, lalu dia tadinya gak pakai hijab jadi pakai hijab,” jelasnya.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved