Imbas Kebijakan Baru, Banyak Akun Palsu Terverifikasi di Twitter, Elon Musk Hentikan Centang Biru
Karyawan yang meminta namanya tidak disebutkan ini mengatakan, satu akun berpura-pura menjadi raksasa farmasi Eli Lilly sehingga menyebabkan masalah s
Huru-hara tanda verifikasi Twitter Blue terjadi saat Musk dan pengacara top Twitter Alex Spiro mencoba meyakinkan karyawan, pengiklan, dan regulator bahwa mereka akan mematuhi undang-undang dan ketentuan persetujuan Federal Trade Commission (FTC).
“Saya tidak bisa cukup menekankan bahwa Twitter akan melakukan apa pun untuk mematuhi surat dan semangat keputusan persetujuan FTC. Apa pun yang Anda baca sebaliknya benar-benar salah. Hal yang sama berlaku untuk masalah peraturan pemerintah lainnya di mana Twitter beroperasi,” tulis Musk dalam email, yang dikutip dari CNBC.
Spiro mengatakan dalam email lain, bahwa timnya telah berbicara dengan pihak FTC pada Kamis (10/11/2022), Twitter memiliki “pemeriksaan kepatuhan pertama yang akan datang” dengan agensi segera. Dia menekankan bahwa Twitter sendiri, bukan “individu yang bekerja di Twitter” yang akan bertanggung jawab atas pelanggaran apa pun.
Seperti yang dilaporkan sebelumnya, sejak Musk mengambil alih perusahaan, banyak pimpinan Twittter meninggalkan jabatannya, termasuk kepala keamanan perusahaan Yoel Roth dan kepala keamanan informasi Lea Kessner.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Akun Palsu Makin Menjamur, Elon Musk Hentikan Sementara Centang Biru Berbayar di Twitter