Gempa Bumi Cianjur

Ada Suara Minta Tolong, Ibu Korban Gempa Bumi Cianjur Gelisah Dengar Anaknya yang Hamil Tertimbun

Warga bersama dengan para relawan berjibaku mencari korban di atas reruntuhan rumah sejak pagi hingga sore hari ini, namun usaha warga dan relawan

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Proses pencarian Indri ibu muda yang sedang mengandung empat bulan di Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur (22/11/2022) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Indri Rahmawati (23) ibu hamil yang tertimpa bangunan saat kejadian gempa bumi Cianjur hingga kini masih belum diemukan.

Saat itu, warga sempat mendengar suara minta tolong di kediaman Indri yang berlokasi di Kampung Seulaeurih, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Suara minta tolong itu diyakini berasal dari ibu hamil yang sedang mengandung lima bulan tersebut.

Warga bersama dengan para relawan berjibaku mencari korban di atas reruntuhan rumah sejak pagi hingga sore hari ini, namun usaha warga dan relawan belum membuahkan hasil.

Indri masih belum ditemukan hingga Selasa (22/11/2022) malam.

Sang ibu, Ipah (47), pun terlihat harap-harap cemas. Wajahnya terlihat lelah dengan sorot mata yang nanar dan nada suara sedikit parau.

Ia mencoba menceritakan kronologi sampai anaknya hilang dan hingga kini belum ditemukan.

Sebelum terjadi gempa, anaknya pamit pergi ke warung untuk membeli jajanan kuaci. Namun jajanan tak didapat ia lantas pergi ke rumah kerabatnya.

"Dari rumah kerabatnya itu ia sudah pamit untuk pulang, saat berjalan pulang tersebut terjadi gempa dan semua rumah ambruk ke jalan," ujar ibu yang mengenakan daster ditemui di tenda pengungsian sore ini.

Ipah menduga saat terjadi gempa tersebut anaknya takut dan berteduh di sebuah rumah namun rumah tersebut ambruk.

"Ada yang melihat anak saya berteduh karena saat gempa terjadi gerimis juga," katanya.

Ipah mengatakan, suami anaknya sudah pulang dari Jakarta dan kini ikut mencari tak hanya di lokasi reruntuhan tapi juga mencari ke rumah sakit khawatir anaknya sudah dibawa ke rumah sakit.

Namun sampai saat ini pencarian di rumah sakit juga belum membuahkan hasil.

Baca juga: Terjebak di Dapur Rumah, Wanita Hamil 9 Bulan di Cianjur Tewas Tertimbun Bangunan Berlantai Tiga

Ipah berharap anaknya segera ditemukan karena keluarga harap-harap cemas.

"Saya belum tidur sejak kemarin, apalagi di tenda pengungsian seperti ini banyak warga lain juga yang ikut bergadang menjaga anak-anak mereka," kata Ipah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved