Targetkan Perluasan Layanan, Perumda Tirta Kahuripan Gelar Lokakarya
Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor menggelar Lokakarya Rencana Bisnis 2023-2027.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor menggelar Lokakarya Rencana Bisnis 2023-2027.
Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menyampaikan bahwa Perumda Air Minum Tirta Kahuripan harus mendahulukan social oriented dari pada profit oriented, karena tugas utama BUMD Air Minum adalah menyediakan kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
“Saya instruksikan kepada Direksi Perumda Air Minum Tirta Kahuripan beserta jajarannya untuk mendengarkan aspirasi masyarakat di daerah-daerah yang sangat membutuhkan layanan air bersih dan segera buat skala prioritas, kecamatan mana sering krisis air bersih dan masukan dalam rencana program kerja 2023-2027.” ujar iwan setiawan di Hotel Aston-Sentul, Babakan Madang.
Kegiatan lokakarya ini ditujukan untuk mensinergikan tujuan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dengan cara menghimpun berbagai saran dan pendapat dengan pertimbangan yang terukur.
Kegiatan lokakarya tersebut dibuka oleh Plt. Bupati Bogor dan dihadiri oleh Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bogor, para pimpinan SKPD, perwakilan IUWASH, dan para camat se-Kabupaten Bogor.
Sementara itu, Direktur Utama, Yuliansyah Anwar mengatakan bahwa kebutuhan biaya investasi untuk perluasan pelayanan air bersih membutuhkan dana yang tidak sedikit dengan target pencapaian hingga tahun 2027 yaitu cakupan pelayanan teknis sebesar 33,80 persen dengan jumlah sambungan langganan sebanyak 247.566 SL dan penurunan kehilangan air sebesar 25,10 persen.
“Dibutuhkan biaya sebesar 1,6 triliun dan tentu hal tersebut membutuhkan dukungan berupa PMP dari pemerintah daerah karena kami sudah tidak mendapatkan bantuan yang bersumber dari APBN, selain pendanaan dari pemerintah daerah, kami juga akan mencari alternatif sumber pendanaan baik dari internal maupun kerjasama dengan swasta.” tutup Yuliansyah Anwar.
