Gempa Bumi Cianjur
Menelisik Pengungsian Korban Gempa Cianjur, Kandang Kambing Hingga Kuburan Jadi Tempat Berteduh
Mereka terpaksa tinggal di tenda pengungsian lantaran rumahnya ambruk saat diguncang gempa berkekuatan 5,6 magnitudo yang terjadi di Cianjur.
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Tidur di Kandang Kambing
Dilokasi berbeda, para pengungsi di Kampung Warungbatu, Desa Mekarsari, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat nekat tidur di kandang kambing.
Warga Kampung Warungbatu ini harus rebutan tempat tidur dengan hewan peliharaan.
Disekitar lokasi pengungsian ini, bau dari kotoran domba itu juga sangat menyengat tercium, walaupun tidak berada di dalam kandang.
Lalu, di dalam kandang juga tampak sudah dipasangi oleh kasur lipat dan karpet untuk para pengungsi tidur.
Yoyoh (55) pengungsi lainnya mengatakan bahwa di dalam kandang domba ini terdapat 55 orang yang mengungsi termasuk dirinya.
Saat itu, Yoyoh pun tampak sedang memasak di dapur darurat di dekat kandang domba untuk dikonsumsi oleh pengungsi.
Iapun mengungkapkan, saat ini keperluan logistik di kandang yang ditempatinya sudah sedikit.
"Bantuan logistik ada tapi sudah menipis. Beras juga ada tapi tinggal sedikit," ujar wanita paruh baya ini.
Baca juga: Kisah Bayi Korban Gempa Cianjur Tersenyum Dibalik Puing Rumah yang Ambruk, Sang Ayah : Allahu Akbar

Sebenarnya, di Kampung Warungbatu ini terdapat posko utama dan tenda yang didirikan, tepatnya di tengah perkampungan.
Tetapi Yoyoh bersama warga lainnya masih tetap ingin tinggal di kandang domba tersebut.
Alasannya, para pengungsi tinggal di kandang ini, dikarenakan mereka merasa lebih nyaman dan dekat dari kediamannya.
Kandang domba yang menjadi tempat pengungsian ini juga merupakan posko kedua di kampung tersebut.
Bahkan, para pengungsi itu juga pernah dibujuk untuk mengungsi di tempat yang lebih layak.