IPB University

Dokter dari IPB University Turun ke Cugenang Cianjur, Beri Pengobatan Gratis pada Korban Gempa

Tim Kesehatan IPB University keliling desa untuk mengidentifikasi masyarakat yang terkena penyakit di setiap tenda yang dihuni oleh korban gempa.

Editor: Tsaniyah Faidah
Dokumentasi Humas IPB University
IPB University turunkan dokter Fakultas Kedokteran ke Cugenang Cianjur untuk memberikan pengobatan gratis kepada korban gempa bumi. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dokter Yusuf Ryadi, dosen dari Fakultas Kedokteran didampingi Aditya Rahmatullah, SKH, mahasiswa Program Pendidikan Dokter Hewan (PPDH), Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University berikan pengobatan gratis kepada warga terdampak gempa di Cianjur.

Di Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, (22/12) keduanya melaksanakan tugas yang diberikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) IPB University dalam rangka IPB Peduli Bencana Gempa Cianjur.

Dalam melakukan pengobatan gratis ini dr Yusuf Ryadi juga didampingi langsung oleh Kepala Desa Cirumput, Beni Irawan, SH, MH dan didampingi oleh staf desa.

Dalam perjalanan untuk melakukan pengobatan, dr Yusuf menyampaikan bahwa Tim Kesehatan IPB University keliling desa untuk mengidentifikasi masyarakat yang terkena penyakit di setiap tenda yang dihuni oleh korban gempa.

Dimulai pada Selasa pukul 7 malam hingga pukul 1 dini hari, sekitar belasan tenda telah didatangi untuk memastikan apakah ada warga yang terkena penyakit.

"Warga mengeluhkan terkena batuk, pilek, nyeri sendi hingga nyeri kepala. Tim menemukan warga yang mengatakan bahwa nyeri kepala dialami tersebut timbul setelah tertimpa reruntuhan rumahnya sendiri,” ujarnya.

Menurutnya, pengobatan dilakukan pada malam hari karena pagi hingga sore hari banyak warga yang tidak ada di tenda mereka. Ini disebabkan karena panasnya udara siang hari.

Banyak warga yang antusias, sekitar lebih dari 50 warga yang melakukan konsultasi serta pengobatan.

"Kami berharap kesehatan warga semakin membaik di tengah cuaca yang tidak tentu seperti saat ini. Saya selaku dosen Fakultas Kedokteran IPB University sangat senang mendapat kesempatan untuk membantu warga yang terkena dampak bencana gempa,” imbuhnya.

Sementara itu, Beni Irawan mengatakan bahwa ke depan ia berharap Fakultas Kedokteran IPB University dapat datang kembali ke desa untuk pengobatan masyarakat yang terkena penyakit.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved