Ibu Muda Dibunuh Suami, Mertua, dan Ipar Gara-gara Tak Mau Buatkan Kopi, Mayatnya Digantung
Gara-gara tak mau buatkan kopi untuk suaminya, ibu rumah tangga berusia 19 tahun ini tewas di tangan suami, ibu mertua, dan kakak ipar.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Menurut Iptu Redho, posisi kaki korban menyentuh lantai dan posisi lehernya yang digantung sangat rendah.
"Intinya ada luka yang mengarah pada kekerasan," kata Redho dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Rabu (4/1/2023).
Kemudian berdasarkan hasil olah TKP, polisi melakukan penyelidikan dan memeriksa keluarga terdekat.

Dibunuh suami, mertua dan kakak ipar
Lalu berdasarkan hasil penyelidikan, terungkap bahwa FS ternyata dibunuh oleh suaminya, MR (20), mertua korban S (46) dan ipar korban, SA (28).
Iptu Redho mengatakan MR bersama ibu dan kakak iparnya merencanakan membunuh FS sejak 1 Januari 2023.
Ia menuturkan, motif dari pembunuhan tersebut dipicu kekesalan atas sikap korban yang dianggap tidak patuh pada perintah suami dan keluarganya.
"Latar belakang dari pembunuhan tersebut bermula dari sikap istri pelaku (korban) yang tidak pernah mempedulikan suaminya dan setiap hari hanya bermain HP, seperti kalau disuruh buat kopi jarang mau," kata Redho.
Puncak kemarahan para pelaku adalah saat korban pulang ke rumah orangtuanya yang berada di Lombok Timur.
Baca juga: Cekcok Dengan Istri, Pelaku Pembunuhan Wanita di Binjai Ditemukan Tewas Tak Wajar di Gubuk Petani
Saat itu korban diajak pulang oleh suaminya, namun tidak mau.
"Korban juga pernah pulang ke rumah orangtuanya di Kecamatan Jerowaru, selama satu bulan lebih dan ketika dijemput suaminya korban tidak mau balik kerumah suaminya di Desa Lantan, hal ini yang memicu kemarahan suami korban, ibu korban dan kakak korban," kata Redho.
Lalu pada Selasa (3/1/2023) sekitar pukul 07.30 WIB, MR pulang ke rumahnya setelah mengantar bapaknya ke hutan.
Lalu MR meminta korban membuatkan kopi. Namun permintaan tersebut tak dihiraukan oleh korban.
MR pun marah dan memukul pipi korban. Ia juga mencekik serta mendorong korban hingga terjatuh.
Di saat bersamaan SA, kakak ipar korban mengikat kaki korban hingga FS tak bisa melawan.
Suami Mpok Alpa Nangis Minta Maaf ke Kakak Ipar, Idung Bongkar Fakta Soal Pengajuan Perwalian Anak |
![]() |
---|
Postingan Tasya Farasya Usai Gugat Cerai Kejutkan Fans, Upload Foto Dicium Suami hingga Kode Angka 7 |
![]() |
---|
Resmi Gugat Cerai, Terkuak 2 Kode Rumah Tangga Tasya Farasya Retak, Singgung Suami Tak Beri Nafkah |
![]() |
---|
Postingan Terakhir Suami di Pandeglang Usai Bunuh Anak Istri, Pelaku Galau Tengah Malam: Maaf Sayang |
![]() |
---|
Keberadaan Suami Ibu yang Tewas Bersama 2 Anak di Kontrakan, Bikin Korban Lelah: Rela Masuk Neraka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.