Incar Wanita Lebih Tua, Pelaku Mutilasi di Bekasi Ungkap Cara Gaet Pacar Baru Padahal Sudah Beristri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tabiat keji pelaku mutilasi di Tambun Selatan, Bekasi bernama Ecky Listiantho akhirnya terungkap.

Tega menghabisi nyawa dan memutilasi kekasih gelapnya, pria 34 tahun itu rupanya mengincar wanita lebih tua.

Seperti diketahui, Ecky membunuh Angela, wanita berusia 51 tahun.

Wanita bernama lengkap Angela Hindriati Wahyuningsih alias Angela atau Ati itu dibunuh dan dimutilasi Ecky pada November 2021.

Angela diduga tewas di tangan Ecky dan potongan tubuhnya disembunyikan di dalam kontrakan.

Sosok Angela sendiri sempat diumumkan menghilang secara mendadak oleh sahabatnya.

Di tahun 2019, sahabat Angela di linimasa sempat membuat pengumuman tentang Angela yang menghilang.

Angela hilang kontak dengan keluarga dan rekan kerjanya sejak 24 Juni 2019.

Berdasarkan postingan Facebook Arimbi Heroepoetri, Angela disebut menghilang usai mengikuti kegiatan di Hotel Grand Cordella, Kota Bandung.

Sebelum menghilang, Angela bekerja sebagai pegawai di perusahaan supermarket daerah Jakarta.

Tak disangka tiga tahun kemudian, Angela ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dan mengenaskan.

Baca juga: Bunuh dan Mutilasi Kekasih Gelap, Ecky Bersiasat Sembunyikan Bau Jenazah Angela Selama Setahun

Incar Wanita Lebih Tua

Tega menghabisi nyawa Angela, Ecky diciduk polisi.

Kepada penyidik, Ecky pun mengungkap siasat hingga motifnya membunuh sang kekasih.

Ternyata Ecky dan korban sudah kenal sejak tahun 2018 lewat forum berkebun di website kaskus.

Berteman dekat, Ecky dan Angela meresmikan hubungan mereka pada Juni 2021.

Menjalin cinta dengan Angela, Ecky nyatanya sudah punya istri dan anak.

Namun Ecky mengaku merasa lebih nyaman menjalin cinta dengan wanita yang lebih tua.

"Tersangka merasa sejak dulu merasa lebih nyaman menjalin hubungan relasi romantis dengan wanita yang lebih tua," ungkap Kasubdit Resmob Diterskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews.com, Minggu (8/1/2023).

Enam bulan menjalin kasih, Angela meminta Ecky menikahinya

Menolaknya mentah-mentah, Ecky gusar saat Angela mengancamnya.

Angela menyebut akan membongkar hubungan terlarang mereka ke keluarga Ecky jika tak dinikahi.

Ketakutan, Ecky pun mencekik Angela hingga tewas.

Selang dua minggu kemudian, Ecky baru memutilasi Angela karena bingung dengan jasad korban.

Agar tidak mengundang kecurigaan, selama satu tahun satu bulan menyimpan jenazah Angela, Ecky kerap membeli kopi dan mangkok untuk menghilangkan bau mayat.

Sampai akhirnya kejahatan Ecky terbongkar, Jumat (30/12/2022) dini hari.

Baca juga: Dikabarkan Menghilang Oleh Keluarga, Pelaku Mutilasi di Bekasi Tidur Dengan Mayat Sejak 2019

Pakai Aplikasi Dating

Usai memutilasi korban, Ecky tak jera.

Alih-alih kembali ke anak dan istri, Ecky justru mencari wanita baru hingga menjalin hubungan.

Ecky mencari kekasih baru lewat aplikasi kencan badoo.

Beberapa lama bermain aplikasi, Ecky pun kenal dan menjalin hubungan dengan seorang janda berumur asal Tangerang.

Wanita itulah yang bersama Ecky saat sang pelaku mutilasi diamankan kepolisian.

Baca juga: Kakak Korban Mutilasi di Bekasi Sempat Curiga ke Pelaku, Akui Beli Apartemen Angela Tapi Pinjam Uang

"Iya pacaran dia dari aplikasi Badoo, janda itu," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono kepada Tribunnews.com, Sabtu (7/1/2023).

Tommy mengatakan jika wanita yang tidak dibeberkan identitasnya saat itu langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.

Namun, dalam pemeriksaannya, kekasih baru Ecky itu tidak terbukti terlibat dalam kasus pembunuhan hingga mutilasi Angela.

"Wanita itu langsung kita bawa juga ke kantor polisi diklarifikasi waktu itu, tapi tidak terbukti makannya kita kembalikan ke keluarganya," ucap Tommy Haryono.

Mendekam di penjara, Ecky terancam dijerat pasal 30,338, 339 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun.