Pilunya Ibunda Ferry Irawan Tak Boleh Masuk Rumah Venna Melinda, Telponnya Di-Reject: Gak Dihargain!

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang wanita lansia tampak pilu tak diperbolehkan masuk ke rumah Venna Melinda.

Hanya bisa mengintip dari lubang pagar, wanita tua renta itu bertanya-tanya kenapa tak diizinkan bertamu ke rumah Venna Melinda.

Bukan sosok asing, wanita tua tersebut adalah ibunda Ferry Irawan, atau mertua Venna Melinda.

Dulu karib hingga kerap liburan bersama, ibunda Ferry, Hariati kini harus ikhlas saat sifat sang menantu berubah drastis.

Hal itu lantaran kasus KDRT yang menimpa Venna Melinda.

Pasca-tubuhnya terluka akibat kekejaman Ferry Irawan, Venna menutup pintu damai untuk keluarga suaminya.

Ibu tiga anak itu bahkan sama sekali enggan berkomunikasi dengan ibu, kakak, adik Ferry Irawan.

Venna lebih fokus untuk mengurusi laporannya ke polisi terkait tindakan KDRT dari Ferry Irawan.

Hal itu berimbas pada ditahannya Ferry Irawan di Polda Jatim.

Selain itu, Venna juga tengah sibuk mengurusi gugatan perceraiannya terhadap Ferry Irawan.

Baca juga: Sosok Shannon Wong, Tiktokers Asal Bogor yang Namanya Terseret Kasus Venna Melinda dan Ferry Irawan

Curhat Pilu Ibunda Ferry Irawan

Bak ingin masuk ke dalam perkara rumah tangga anak kesayangannya, Hariati baru-baru ini rela menurunkan egonya.

Mendatangi rumah Venna Melinda meski kondisinya lemah, Hariati mengintip lewat sela-sela pagar rumah sang menantu.

Ia lantas meminta izin ke petugas keamanan alias satpam rumah Venna Melinda agar bisa masuk.

Namun sayang, harapan Hariati tak bisa terlaksana.

"Bu Venna-nya ada? Saya ibunya Pak Ferry," kata Hariati dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube Intens Investigasi, Senin (30/1/2023).

"Enggak ada," pungkas satpam rumah Venna.

"Lah itu mobilnya ada dua-duanya. Enggak boleh masuk? Kita enggak maksa kok, enggak apa-apa kalau enggak dibukain. Yang penting saya udah pengin silaturahmi," ujar Hariati.

Menunggu beberapa menit, Hariati masih berusaha agar bisa masuk ke dalam.

Ia pun terus menyinggung ke satpam soal mobil Venna Melinda yang ada di tempat biasa.

Namun satpam tersebut malah menyebut Venna tak ada di rumah.

Baca juga: Venna Melinda Bongkar Curhatan Mantan Istri Ferry Irawan, Sunan Kalijaga Heran: Lu Mau Ngapain Sih?

"Bapak ini (satpam) tanya 'ibu dari mana?'. Saya bilang saya ibunya Ferry. Terus (satpamnya) masuk ke dalam, terus keluar lagi dibilang enggak ada (Venna), lah itu mobilnya ada dua-duanya. Tapi enggak apa-apa deh," imbuh Hariati.

Diakui Hariati, ia memang sengaja tiba-tiba datang ke rumah Venna tanpa kabar terlebih dahulu.

Hariati berharap hati menantunya bisa luluh.

"Tapi itu benar mobilnya Venna?" tanya wartawan.

"Iya dua-duanya. Itu mobilnya biasa suka antar Mba Venna, Vania. Saya enggak mau kasih tahu (mau datang ke rumah Venna), tiba-tiba aja. Siapa tahu saya diterima," pungkas Hariati.

Tak cuma tak diizinkan masuk ke rumah, Hariati juga tak berhasil menghubungi Venna.

Saat berusaha menghubungi menantunya, telepon Hariati justru di-reject alias ditolak Venna.

"Tadi di-reject udah, ya udah. Doain yang terbaik," kata Hariati.

Mengetahui tabiat sang menantu yang berubah, Hariati kecewa.

Ia merasa tak dihargai sebagai orangtua dan mertua oleh Venna Melinda.

"Pengin komunikasi, bagaimana saya sebagai orangtua. Kecewa lah, soalnya saya orangtua. Kok enggak dihargain. Pulang aja. Yang penting mami itikad baik, datang ke sini," imbuh Hariati.

Ferry Irawan Minta Belas Kasihan

Sementara itu, resmi ditahan atas dugaan KDRT terhadap Venna Melinda, Ferry Irawan sempat ingin menempuh upaya damai.

Namun upaya damai itu gagal lantaran Ferry Irawan mengaku semua pintu komunikasi dengan Venna Melinda telah ditutup.

"Sampai detik ini yang saya harapkan adalah membuka komunikasi. Saya masih suami sahnya," kata Ferry Irawan sebelum menjalani pemeriksaan, dikutip dari video Tribunnews, Senin (16/1/2023).

Bukan cuma komunikasi dengan Venna Melinda yang ditutup, menurut dia ada pihak-pihak yang memperuncing keadaan.

"Tapi pada saat kejadian pintu komunikasi itu sudah tertutup. Baik untuk saya maupun keluarga yang saya harapkan. Saya juga sangat menyesalkan, ada pihak yang seharusnya bisa mendamaikan. Bukan memperkeruh atau memperuncing. Bahkan saya dilucuti privasi saya. Saya dihina apa pun itu. Saya masih suaminya, saya punya harga diri," beber Ferry.

Baca juga: Kecewa Venna Melinda Menolak Bertemu, Ibunda Ferry Irawan: Yang Penting Saya Udah Pengin Silaturahmi

Adapun sebelum menjalani pemeriksaan dan dilakukan penahanan, Ferry Irawan sempat memberikan pernyataan dan pesan yang ditujukan untuk sang istri, Venna Melinda.

"Saya ingin menyampaikan satu hal untuk istri saya, yang sampai detik ini, saya, Abi, suami Mena," kata Ferry dikutip dari YouTube Tribun Jatim Official.

Dalam pesannya itu, Ferry Irawan mengatakan, hubungan sebagai suami istri sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

"Ingat tujuan kita menikah dari awal, begitu banyak perjuangan kita, begitu banyak kenangan manis kita, Abi hanya mohon, mohon sama Mena, yang ini masalah rumah tangga," ucap Ferry Irawan.

Ia pun memohon kepada Venna Melinda agar mendengarkan suara hati kecilnya dan tak terpengaruh dengan omongan orang lain.

"Abi mohon dari lubuk hati Abi yang paling dalam, Mena juga punya hati kecil, coba Mena pikir tanpa ada bisikan atau gosokan dari siapapun. Bukan Abi suuzon, bukan, ini masalah rumah tangga kita," lanjutnya.(*)

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News