Jelang Kontra Persib Bandung di Stadion Pakansari Bogor, Pelatih PSM Makassar Singgung Wasit Liga 1

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Jelang melakoni laga kontra Persib Bandung di Stadion Pakansari, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyoroti kinerja wasit yang memimpin pertandingan di liga Indonesia.

Ia menilai dalam beberapa pertandingan sebelumnya, timnya selalu dirugikan oleh kepemimpinan wasit yang menurutnya tidak tepat dalam mengambil keputusan.

"Pertandingan sebelumnya kalian bisa lihat wasit tidak memberikan penalti yang jelas-jelas itu adalah pelanggaran untuk kami, dan ada beberapa kejadian juga yang saya tidak tahu pemain saya buat apa tiba-tiba dibuat pelanggaran disekitar kotak 16 kami," ujarnya kepada wartawan di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (13/2/2023).

Pelatih kelahiran Portugal itu berharap dalam laga kontra Persib Bandung di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor nanti, wasit yang memimpin dapat berlaku adil dalam mengambil setiap keputusan.

"Persib memiliki pemain bagus, pemain asing yang bagus pemain lokal yg bagus, staf yang bagus, pelatih yang bagus semuanya bagus. Saya berharap juga wasit yang memimpin dalam pertandingan besok memberikan performa yang bagus juga," katanya.

Selain itu, pelatih berusia 42 tahun itu berharap jalannya pertandingan Persib Bandung vs PSM Makassar besok dapat berjalan dengan fair.

Seperti diketahui, pada big macth besok merupakan laga yang sangat krusial bagi kedua tim.

Jika PSM Makassar berhasil memenangkan pertandingan, maka akan mengambil alih peringkat satu klasemen sementara.

Begitu pun dengan Persib Bandung, jika tim berjuluk Maung Bandung itu dapat memenangkan pertandingan, otomatis akan menggeser Persija Jakarta yang saat ini sebagai pemuncak klasemen sementara.

"Siapa yang menang akan menang keluar jadi pemenang, tidak ada bantuan dari siapapun ataupun pengaruh dari pihak luar karena memang mereka yang terbaik, dan tim yang memang harus kalah bisa menerima dengan kepala tegak," tandasnya.(*)