Polisi Tembak Polisi

Pengacara Brigadir J Blak-blakan soal Hakim Wahyu Diteror Sebelum Vonis Ferdy Sambo: Supaya Takut

Pengacara Brigadir J membongkar teror yang didapat hakim Wahyu Iman Santoso sebelum menjatuhkan vonis mati untuk Ferdy Sambo

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Kolase
Pengacara Brigadir J membongkar teror yang didapat hakim Wahyu Iman Santoso sebelum menjatuhkan vonis mati untuk Ferdy Sambo 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Persidangan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat ( Brigadir J) telah selesai digelar.

Kelima terdakwa yakni Ferdy Sambo, Richard Eliezer, Putri Candrawathi, Ricky Rizal dan Kuat Maruf pun sudah memperoleh vonisnya masing-masing.

Vonis paling berat dijatuhkan kepada Ferdy Sambo yakni hukuman mati.

Sementara vonis paling ringan adalah Richard Eliezer selaku saksi pelaku yang ditugaskan sebagai justice collaborator.

Selama persidangan kasus pembunuhan berencana itu, tak cuma para terdakwa yang jadi sorotan.

Majelis hakim terutama hakim ketua yakni Wahyu Iman Santoso tak luput dari perhatian.

Terlebih sebelum vonis dijatuhkan kepada para terdakwa, sosok hakim Wahyu santer diperbincangkan.

Hal itu lantaran beredar video hakim Wahyu sedang berbincang dengan seorang wanita membincangkan persoalan kasus Brigadir J.

Berminggu-minggu berlalu, isu soal video tersebut muncul lagi dan diurai detail oleh pihak pengacara keluarga Brigadir J.

Hingga akhirnya diketahui bahwa video tersebut adalah sebuah teror untuk hakim Wahyu.

Teror dari siapa ?

Baca juga: Berani Vonis Mati Sambo dan Perkecil Hukuman Eliezer, Ternyata Segini Harta Hakim Wahyu Iman Santoso

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube Zulfan Lindan Unpacking Indonesia, pengacara keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak blak-blakan soal teror yang didapat hakim Wahyu.

"Sebenarnya, bagian dari teror terhadap hakim itu sudah pernah terlihat oleh kita pada saat ada video yang diduga, sampai saat ini Komisi Yudisial belum selesai investigasinya, bahwa apakah benar orang di video tersebut adalah Wahyu Iman Santoso atau yang mirip saja," kata Martin Lukas Simanjuntak dilansir TribunnewsBogor.com pada Selasa (21/2/2023).

Menganalisa video tersebut, Martin meyakini satu hal.

Bahwa antara percakapan dan narasi yang ditampilkan pengunggah video tersebut yakni akun TikTok @pencerahkasus tidak sinkron.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved