Kontrakan 6 Pintu Selamat dari Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Penghuni Ungkap Amalan Rutin

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Cerita menyentuh penuh syukur terucap dari sejumlah warga yang selamat dari kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Ketika banyak rumah yang hangus terbakar, ada beberapa rumah selamat tak tersentuh kobaran api.

Satu di antaranya adalah kontrakan enam pintu dekat lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Kontrakan bercat biru dengan pintu cokelat tersebut terlihat sangat baik-baik saja.

Tak ada bagian yang hangus dilalap si jago merah.

Padahal bangunan di sekitarnya justru hangus akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Yanti Nuryanti menceritakan pada 3 Maret 2023 malam, ia memiliki firasat untuk pergi dari rumah kontrakan tersebut.

Baca juga: Penyebab Kebakaran Depo Plumpang Telah Dikantongi Polisi, Pengamat: Gara-gara Petir atau Dibakar?

Baca juga: Update Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: 24 Orang Masih Dirawat di RSPP, 13 di Ruang ICU

"Saya pengen ke bunda, 'saya mau bunda kayanya di sini gak enak'. Gak lama meledak," kata Yanti dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube SCTV.

Sekitar pukul 20.30 WIB, Yanti memutuskan kembali ke kontrakannya.

Ia nekat kembali meski api berkobar demi menyelamatkan berkas-berkas penting.

"Saya pulang lagi setengah 9, api udah gede, saya ambil berkas kan, saya nekatin aja deh," kata Yanti Nuryanti.

Yanti pun tak menyangka kondisi kontrakan sama sekali tak tersentuh api.

"Mungkin Allah melindungi karena di sini ada yang solatnya rajin," kata Yanti.

Baca juga: Hilang Misterius Usai Depo Plumpang Terbakar, Gelagat Aneh Ali Sempat Bikin Sang Adik Heran: Tumben!

Nasib serupa juga dialami oleh Fatma, penjual baju muslim yang tinggal tak jauh dari lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Fatma bercerita, ia awalnya mendapat informasi rumahnya juga hangus.

"Saya dengar rumah ibu udah kebakar juga. Yaudah mau diapain," katanya.

Ia kemudian mendapat kiriman video dari seorang rekan berisi kondisi rumahnya.

"Malam saya dikabarin dikirimin video, bahwa rumah ini gak terjadi apa-apa. Saya tapi belum percaya benar apa gak sih, sedangkan orang kasih gambar ke saya rumahnya udah kebakar juga. cuman ada yang kirm video satu lagi baru saya percaya," kata Fatma.

Baca juga: Cerita Eman Kehilagan Keluarga Besarnya di Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Anak Hingga Cucu Tewas

Ketika kondisi sudah kondusif, barulah suami dan anak Fatma menengok rumahnya yang berlantai dua tersebut.

"Suami dan anak saya ke sini saya suruh cek apa benar ini rumah benar gak ada apa-apa," katanya.

Sementara itu Kepala BPBD DKI Jakarta, Ridwan Ibrahim mengatakan pengungsian berapa di Kantor PMI Jakarta Pusat dan RPTRA.

"Hingga pukul 06.00 WIB, pengungsi di Kantor PMI Jakarta Utara sebanyak 186 jiwa dan RPTRA Rasella ada 28 jiwa," kata Ridwan dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunJakarta.com

BPBD DKI juga mencatat, korban meninggal dunia berjumlah 18 jiwa dan 37 lainnya masih dalam penanganan tim medis.

Puluhan korban kebakaran itu dirawat di sejumlah rumah sakit, seperti RSCM (1 jiwa), RSPP (24 jiwa), RS Pelabuhan (3 jiwa), RSUD Tugu (1 jiwa), RSUD Koja (1 jiwa), RS Yarsi (2 jiwa), RS Firdaus (1 jiwa), RS Pertamina Jaya (2 jiwa), dan RS Pekerja (2 jiwa).

Baca juga: Penyebab Kebakaran Depo Plumpang Telah Dikantongi Polisi, Pengamat: Gara-gara Petir atau Dibakar?

Ridwan mengatakan, BPBD DKI hingga saat ini terus berupaya memenuhi kebutuhan dasar korban dan pengungsi.

Bantuan pun terus disalurkan ke lokasi-lokasi pengungsian.

"Bantuan yang disalurkan ini terdiri dari makanan, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinyu," ujarnya.(*)